DAFTAR BERITA

Senin, 09 Juni 2014

Perampok Toke Getah Ditangkap

Jajaran Polsek Padang Bolak mengapit ketiga tersangka perampokan di ruang Polsek Padang Bolak.(Foto:Analisa/tohong p harahap)


INFO TABAGSEL.com-Jajaran Reskrim Polsek Padang Bolak menangkap tiga pelaku perampokan toke getah yang terjadi di Desa Garonggang, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Paluta yang terjadi, Selasa (3/6). Ketiga tersangka ditangkap di tempat berbeda, sedangkan dua pelaku lainnya masih buron.

Menurut Kapolsek Padang Bolak AKP J Butar-butar melalui Kanit Reskrim Ipda Zulkarnain Pohan, setelah menerima laporan dari korban, Selasa (3/6) sekitar pukul 15.30 WIB, tim reserse Polsek Padang Bolak langsung bergerak untuk melacak keberadaan para pelaku.

Dengan sigap, personel Polsek Padang Bolak di bawah pimpinan Ipda Zulkarnain Pohan melakukan pengintaian di tempat yang dituju hingga akhirnya berhasil menangkap seorang pelaku, F alias Thomson alias Jobek (20) warga Lingkungan III pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak, pada Rabu (4/6) sekitar pukul 14.00 WIB di seputaran SMK Negeri Portibi wilayah Desa Napahalas, Kecamatan Portibi saat bersembunyi di sebuah gubuk milik warga.

Setelah menangkap F, petugas melakukan pemeriksaan dan pengembangan, lantas keesokan harinya, Kamis (5/6) malam, petugas menangkap seorang pelaku lainnya, UEH alias Ucok (35) warga Desa Hajoran, Kecamatan Padang Bolak, di seputaran wilayah Desa Hajoran, Kecamatan Padang Bolak.

Selanjutnya, unit Reskrim Polsek Padang Bolak terus melakukan pengembangan dan menangkap pelaku lainnya, HH (22) warga Desa Purba Sinomba, Kecamatan Padang Bolak, pada Jumat (6/6) pagi hari, di seputaran wilayah Purba Sinomba, Kecamatan Padang Bolak.

“Dari hasil pemeriksaan pelaku yang pertama ditangkap, kita menangkap dua pelaku lainnya. Seorang ditangkap Kamis semalam dan seorang lagi tadi pagi,” ujar Kanit Zulkarnain Pohan kepada wartawan, Jumat (6/6).

Zulkarnain menambahkan saat ini pihaknya masih terus memburu dua pelaku lainnya yang masih buron. Sebab pengakuan 3 pelaku yang telah tertangkap, kedua buron merupakan otak perampokan.

Selain itu, korban yang telah melaporkan kejadian ke Polsek Padang Bolak mengaku, sebenarnya ia kehilangan uang Rp35 juta. Padahal sebelumnya ia mengatakan telah kehilangan uang Rp5 juta, dimana korban sadar bahwa di dalam boks sepeda motor miliknya disimpan uang Rp30 juta yang juga ikut diambil para pelaku.

“Rupanya jumlah uangnya ada Rp35 juta, Rp5 juta dikantongnya, ternyata masih ada 30 juta lagi di dalam boks sepeda motornya yang juga ikut diambil,” ungkapnya.

Sebelumnya, Toguan Siregar (49) warga Desa Garonggan, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Paluta dirampok saat hendak pulang menuju kampungnya, sebelum dirampok, toke getah ini dipukul dari belakang hingga terjatuh dari sepeda motornya. (ong)

Tidak ada komentar: