INFO TABAGSEL.com-Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) kembali merenggut korban jiwa di jalan lintas Gunung Tua-Padangsidimpuan tepatnya di wilayah Sipupus, Kecamatan Padang Bolak Julu, Rabu (5/11). Korban tewas Rizki Hamdani (17) siswa SMA Negeri 1 Padang Bolak Julu (Sipupus), karena mengalami pendarahan di kepala.
Informasi dihimpun, Riski Hamdani yang diketahui warga Desa Gulangan Nagasaribu, Kecamatan Padang Bolak menghembuskan nafas terakhir setelah sepeda motor Honda Supra Fit S tanpa nomor polisi yang di tumpanginya bertabrakan secara laga kambing dengan sepeda motor Yamaha Jupiter MX yang dikemudikan Rinaldi Harahap (16), warga Desa Sipupus, Kecamatan Padang Bolak Julu.
Akibatnya, korban Riski mengalami luka pendarahan hebat di bagian kepala hingga mengembuskan nafas terakhir. Sementara Rinaldi Harahap saat ini masih menjalani perawatan di Puskesmas Sipupus. Menurut saksi mata, Anto, kejadian itu, begitu cepat saat sepeda motor Honda Supra Fit S tanpa nopol yang dikemudikan oleh Pardamean Harahap (16) dan ditumpangi Riski Hamdani (17) datang melaju dengan kecepatan tinggi dari SMA Negeri 1 Sipupus menuju Gunung Tua, Setiba di lokasi kejadian, Honda Supra Fit S yang dikendarai oleh Pardamean Harahap (16) dan Riski Hamdani (17) mencoba menyalip sebuah mobil truck dengan nopol BB 9216 FA.
Dari arah berlawanan, melaju pula sepeda motor yang dikemudikan Rinaldi Harahap (16) dan Rudianto Harahap (16) dengan kecepatan tinggi.
Saat bersamaan, kedua sepeda motor itu pun mencoba menghindari tabrakan namun tabrakan pun tak dapat dihindari. Saat terjadinya tabrakan itu, Riski Hamdani yang posisinya di bonceng, justru terjatuh ke kanan, sehingga ban mobil truk itu pun lantas menggilas kepalanya, akibatnya, Riski Hamdani (17) pun meninggal di tempat karena mengalami luka robek di kepala, luka robek di dahi, mulut mengeluarkan darah, dan tangan kanan serta pinggang patah.
Sedangkan, ketiga pelajar lainnya, Pardamean Harahap (16), Rinaldi Harahap (16) dan Rudianto Harahap (16) mengalami luka sobek di bagian pelipis mata kiri, kepala terbentur serta luka lecet di bagian wajah.
Kanit Lantas Polsek Padang Bolak Ipda Endang Efendi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
Informasi dihimpun, Riski Hamdani yang diketahui warga Desa Gulangan Nagasaribu, Kecamatan Padang Bolak menghembuskan nafas terakhir setelah sepeda motor Honda Supra Fit S tanpa nomor polisi yang di tumpanginya bertabrakan secara laga kambing dengan sepeda motor Yamaha Jupiter MX yang dikemudikan Rinaldi Harahap (16), warga Desa Sipupus, Kecamatan Padang Bolak Julu.
Akibatnya, korban Riski mengalami luka pendarahan hebat di bagian kepala hingga mengembuskan nafas terakhir. Sementara Rinaldi Harahap saat ini masih menjalani perawatan di Puskesmas Sipupus. Menurut saksi mata, Anto, kejadian itu, begitu cepat saat sepeda motor Honda Supra Fit S tanpa nopol yang dikemudikan oleh Pardamean Harahap (16) dan ditumpangi Riski Hamdani (17) datang melaju dengan kecepatan tinggi dari SMA Negeri 1 Sipupus menuju Gunung Tua, Setiba di lokasi kejadian, Honda Supra Fit S yang dikendarai oleh Pardamean Harahap (16) dan Riski Hamdani (17) mencoba menyalip sebuah mobil truck dengan nopol BB 9216 FA.
Dari arah berlawanan, melaju pula sepeda motor yang dikemudikan Rinaldi Harahap (16) dan Rudianto Harahap (16) dengan kecepatan tinggi.
Saat bersamaan, kedua sepeda motor itu pun mencoba menghindari tabrakan namun tabrakan pun tak dapat dihindari. Saat terjadinya tabrakan itu, Riski Hamdani yang posisinya di bonceng, justru terjatuh ke kanan, sehingga ban mobil truk itu pun lantas menggilas kepalanya, akibatnya, Riski Hamdani (17) pun meninggal di tempat karena mengalami luka robek di kepala, luka robek di dahi, mulut mengeluarkan darah, dan tangan kanan serta pinggang patah.
Sedangkan, ketiga pelajar lainnya, Pardamean Harahap (16), Rinaldi Harahap (16) dan Rudianto Harahap (16) mengalami luka sobek di bagian pelipis mata kiri, kepala terbentur serta luka lecet di bagian wajah.
Kanit Lantas Polsek Padang Bolak Ipda Endang Efendi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.