INFO TABAGSEL.com-Ketua Fraksi Nasional DPRD Tapanuli Selatan Borkat SSos MM
menyesalkan statemen Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) yang pada
prinsipnya tidak menyetujui usulan pemekaran provinsi Sumut.
"Pemekaran itu keinginan murni masyarakat Sumut, jadi sangat
disayangkan jika sosok Gubsu malah mengeluarkan komentar di media cetak
yang mementahkan usulan pemekaran itu, "ujarnya kepada Analisa di Kota
P. Sidimpuan, Senin (11/11). Menurutnya, tidak ada alasan bagi siapapun
termasuk gubernur untuk mengindahkan keinginan pemekaran daerah yang
memenuhi syarat. "Jangan hanya karena kekhawatiran pemekaran dapat
menyulut keinginan daerah lain untuk mekar, membuat daerah yang layak
mekar menjadi korban," katanya.
Diharapkannya, Gubsu dapat berpikir realistis atas usulan-usulan
pemekaran, bukan malah mengeluarkan komentar-komentar yang dapat
membangkitkan kemarahan rakyat.
"Cukuplah, insiden Protap yang menewaskan mantan Ketua DPRDSU
beberapa waktu lalu menjadi pelajaran bagi kita, jangan terulang
kembali. Jika memang sebuah daerah itu layak dimekarkan, maka mekarkan
saja," tegasnya.
Terpisah Wakil Sekretaris KAHMI Kabupaten Tapsel Muhammad Asroi
Saputra Hasibuan menyebut, alasan penolakan pemekaran oleh Gubsu Gatot
Pudjo Nugroho di salah satu media cetak merupakan hal yang tidak
rasional.
"Kekhawatiran daerah yang tidak layak juga minta dimekarkan itukan
alasan yang tidak rasional. Sudah tahu tidak layak masak mau dimekarkan,
tapi kalau layak, tidak ada alasan untuk tidak dimekarkan," katanya.
Asroi meminta, Gubsu Gatot Pudjo Nugroho jangan malah Curhat terkait
usulan-usulan pemekaran. "Lebih baik fokus saja mengurus kepentingan
publik, jangan malah curhat ke media kalau pada dasarnya tidak setuju
atas pemekaran. Sikap itu, malah akan berakibat dugaan fobia Gubsu
terhadap pemekaran," imbuhnya.
Terkait usulan pembentukan Provinsi Sumatera Tenggara (Sumtra) Asroi
meminta agar seluruh pihak khususnya stakeholder mengawal proses
tersebut.
"Apresiasi kepada para kepala daerah se-Tabagsel yang melangkah
bersama memperjuangkan Provinsi Sumtra. Semangat itu harus terus
dipertahankan dengan cara mengawal penuh prosesnya. Ini persoalan
serius, mari kita kerahkan segala potensi yang ada baik pikiran, tenaga
bahkan materi demi terwujudnya Provinsi Sumtra," pintanya.
Di sisi lain, Asroi yang juga mantan Ketua Cabang HMI P. Sidimpuan
itu meminta agar para putra daerah Tabagsel yang duduk di DPR RI jangan
kembali kecolongan kedua kalinya terkait usulan pembentukan Sumtra.
Asroi merasa yakin, dengan kekompakan seluruh elemen masyarakat Tabagsel, Provinsi Sumtra akan cepat terbentuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar