DAFTAR BERITA

Minggu, 24 Februari 2013

SBY Pilih Gubernur Jabar

INFO TABAGSEL.com- Susilo Bambang Yudoyono,seorang warga  Jawa Barat (Jabar) yang juga Presiden RI menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada Jabar di TPS 005 Desa Nanggrak Kecamatan Gunung Puteri, Kabupaten Bogor, Minggu (24/02/2013)pukul 10.00 WIB.

SBY dan Ibu Ani mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 05 di kawasan Sekolah Alam Cikeas, Cikeas Mansion, Desa Nagrak, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Menggunakan batik berwarna cokelat, SBY dan Ibu Ani datang bersama pasangan Edhie Baskoro Yudhoyono dan Aliya Rajasa. Lokasi TPS sekitar 200 meter dari kediaman SBY dan keluarga.

"Hari ini adalah hari yang sangat penting dan bersehjarah bagi masyarakat Jawa Barat karena kembali memilih pemimpin-pemimpinnya, gubernur dan wakil gubernur untuk mengemban tugas 5 tahun mendatang," kata SBY seusai mencoblos.

"Setiap kali saya mengingatkan agar kita senantiasa menggunakan hak yang kita miliki, hak untuk memilih pemimpin kita semua, untuk hari ini siapa yang memimpin Jawa Barat," SBY mengingatkan.

Kepala Negara juga senantiasa mengingatkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilu 2014 mendatang. "Kalau warga negara dengan penuh kesadaran menggunakan hak pilih maka pemimpin yang mengemban tugas memiliki sumber yang jelas darimana kekuasan itu berasal," SBY menjelaskan.

"Jangan menjadi golput, gunakan hak pilih masing-masing sesuai apa yang diyakini," Presiden berpesan.

"Saya sekeluarga selalu ikut dalam proses demokrasi seperti ini. Saya ingin menjadi warga negara yang berpartisipasi dalam pembangunan negeri ini," ujar Presiden SBY seraya mengingatkan gubernur dan wakil gubernur terpilih nanti agar menjalankan amanah dengan sabaik-baiknya.

Presiden juga meminta gubernur Jabar terpilih nanti mempertanggungjawabkan mandat dari rakyat. "Dibarengi dengan kerja sama, upaya dengan gigih untuk memajukan Jawa Barat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya," Kepala Negara menambahkan.

Siapapun yang terpilih nanti patut bersyukur, namun bukan mengadakan pesta pora. Yang kalah, lanjut Presiden, harus menerima dengan jiwa besar. "Bagi masyarakat, siapapun yang terpilih nanti, beri mereka dukungan yang penuh," kata Presiden.

"Kalau ada sesuatu, ada perselisihan, lakukanlah dengan proses yang telah diatur undang undang, ada mekanismenya. Jadi jangan ada aksi kekerasan," SBY berpesan.

Tidak ada komentar: