INFO TABAGSEL.com-Penulis Amerika berdarah Kuba Oscar Hijuelos, yang memenangi Hadiah Pulitzer untuk novel terlarisnya "The Mambo Kings Play Songs of Love," meninggal dunia dalam usia 62 tahun, lapor New York Times.

Hijuelos, yang pada 1990 menjadi novelis keturunan Kuba pertama yang menerima Pulitzer untuk kategori fiksi, meninggal dunia di Manhattan setelah tumbang di lapangan tenis, kata istrinya, Lisa Marie Carlson.

Lahir di New York dari orang tua berlatar belakang imigran Kuba, Hijuelos menerbitkan novel pertamanya, "Our House in the Last World," pada 1983.

"The Mambo Kings Play Songs of Love," novel keduanya, berkisah tentang sepasang saudara kelahiran Kuba yang keduanya musisi dan beremigrasi ke New York pada 1950-an untuk kemudian mencapai ketenarannya setelah tampil pada pentas "I Love Lucy".

Novel ini kemudian diangkat ke layar lebar pada 1992 menjadi satu film yang dibintangi Antonino Banderas dan Armand Assante.

Hijuelos kemudian menerbitkan novel-novelnya yang lain termasuk "The Fourteen Sisters of Emilio Montez O'Brien" dan "Mr. Ives' Christmas."

Pada 2011 dia menerbitkan memoar, "Thoughts Without Cigarettes."