 |
| Presiden SBY dan PM Swedia Fredrik Reinfeldt memberi keterangan pers bersama di Kantor PM, Rosenband, Stockholm, Selasa (28/5) pagi waktu setempat. (foto: abror/presidenri.go.id) |
INFO TABAGSEL.com-Tahun lalu, volume perdagangan Indonesia-Swedia meningkat 28 persen. PM Swedia Fredrik Reinfeldt sendiri merasakan ada keinginan kuat dari pengusaha Swedia untuk berinvestasi di Indonesia, terutama melihat pertumbuhan pasar yang dinamis belakangan ini.
"Saat saya berbicara dengan delegasi pengusaha Swedia ketika kami berkunjung ke Jakarta tahun lalu, saya merasakan semangat yang kuat dari mereka untuk berinvestasi di Indonesia," kata Perdana Menteri Swedia Fredrik Reinfeldt dalam keterangan pers bersama Presiden SBY, seusai pertemuan bilateral, di Kantor PM, Rosenband, Stockholm, Selasa (28/5) pagi waktu setempat.
Menurut Reinfeldt, dalam dua tahun terakhir pertumbuhan pengusaha Swedia yang berinvestasi di Indonesia meningkat 50 persen.
Swedia sendiri merupakan mitra penting Indonesia dengan nilai perdagangan bilateral tertinggi di antara negara-negara Skandinavia. Dalam lima tahun terakhir, volume perdagangan RI-Swedia tumbuh 6,91 persen. Total perdagangan kedua negara tahun lalu mencapai 1,46 miliar dolar AS, atau naik 28 persen dibanding tahun sebelumnya yang sebesar 1,05 miliar dolar AS.
Dalam rilisnya, Kedutaan Besar Indonesia di Swedia mencatat bahwa pengusaha Swedia memandang penting Indonesia. Realisasi investasi Swedia di Indonesia tahun 2012 mencapai 5,2 juta dolar AS dengan 11 proyek. Jumlah itu meningkat lebih dari empat kali lipat dari tahun sebelumnya yang sebesar 916 ribu dolar AS dengan sembilan proyek. (dit/har)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar