DAFTAR BERITA

Minggu, 26 Agustus 2012

Kader Demokrat Diminta Tidak Terpancing Pernyataan Yusril

 INFO TABAGSEL.com-Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf, menyayangkan pernyataan mantan Menteri Hukum dan HAM, Yusril Ihza Mahendra, yang mengatakan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berhak dijuluki sebagai Presiden koruptor. Hal itu menurutnya sangat keterlaluan.

Menurut Nurhayati, pernyataan tersebut sangat tidak pantas diucapkan oleh seorang mantan menteri, terlebih jika diucapkan pada suasana lebaran seperti saat ini.

"Pernyataan Yusril tentang SBY berhak dijuluki Presiden koruptor sudah keterlaluan. Sebaiknya kita berkaca sebelum bicara," kata Nurhayati melalui rilisnya kepada Okezone di Jakarta, Minggu (26/08/2012).

Nurhayati menambahkan, sikap Yusril tersebut justru dapat merusak kepercayaan masyarakat Indonesia yang telah memilih SBY sebagai Presiden selama dua kali pemilu berturut-turut.

"Kenapa harus kita ciderai dengan mengumbar emosi yang akan meninggalkan luka mendalam bagi rakyat Indonesia yang telah memilih Pak SBY dua kali bertururut-turut," tegasnya.

Oleh karena itu, untuk mencegah agar polemik ini tidak berlarut-larut, Nurhayati menyarankan kepada seluruh anggota partai maupun Fraksi Partai Demokrat untuk tidak terpancing dan tetap mampu mengendalikan diri terhadap pernyataan Yusril tersebut.

"Saya meminta kepada semua jajaran F-PD agar tidak terpancing dengan pernyataan Yusril tersebut, karena kita tahu bahwa Ketua Dewan Pembina kita Pak SBY adalah sosok yang sangat terhormat di dunia Internasional karena keberhasilannya membangun perekonomian bangsa dikala dunia menghadapi krisis Global," pungkasnya.
(Okezone)

Tidak ada komentar: