INFO TABAGSEL.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Sabtu (26/4) membuka rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD tahun 2014 secara nasional. Proses rekapitulasi ini dijadwalkan berlangsung selama sebelas hari, mulai 26 April - 6 Mei 2014.
Selain Ketua dan Komisioner KPU RI, rapat pleno yang berlangsung di Ruang Sidang Utama Gedung KPU, Jl. Imam Bonjol Nomor 29, Jakarta itu dihadiri oleh Ketua dan Anggota Bawaslu, Ketua dan Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), saksi-saksi DPP Partai Politik, pimpinan DPR, pimpinan DPD, Panglima TNI, Kepala Polri, para Menteri Negara, Ketua dan Anggota KPU Provinsi, Ormas, LSM, dan para pemantau pemilu.
Ketua KPU menyampaikan, hasil penghitungan perolehan suara secara nasional untuk Pemilu anggota DPR ini menjadi dasar yang menentukan bagi partai politik untuk dapat diikutsertakan dalam penghitungan perolehan kursi di DPR.
“Penghitungan perolehan suara secara nasional untuk Pemilu anggota DPR menjadi yang sangat menentukan bagi parpol untuk dapat diikutsertakan dalam penghitungan perolehan kursi DPR, mengingat setiap parpol harus memenuhi 3,5% ambang batas perolehan suara secara nasional, sebagaimana diatur dalam pasal 208 UU Nomor 8 Tahun 2012,” ujar Husni Kamil Manik.
Dalam Pemilu Legislatif, kata Husni, KPU menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam negeri sebanyak 185.827.987 pemilih, sedangkan DPT luar negeri sebanyak 2.025.005 pemilih. Jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 545.803 untuk pemilu dalam negeri dan 498 TPS untuk pemilu luar negeri.
“Jumlah total surat suara yang dicetak sebanyak 755.552.846 lembar termasuk cadangan 2% dan 1.000 lembar tiap daerah pemilihan untuk pemilu ulang. Dengan rincian, surat suara DPR sebanyak 191.684.025 lembar, surat suara DPD sebanyak 189.751.707 lembar, surat suara DPRD Provinsi sebanyak 189.797.707 lembar, dan surat suara untuk DPRD Kabupaten/Kota sebanyak 184.499.407 lembar,” urai Husni.
Husni berharap selama proses rekapitulasi penghitungan suara, semua pihak khususnya partai politik dan Bawaslu tetap menjaga suasana aman dan tertib sekalipun terdapat keberatan yang nantinya akan disampaikan.
Husni juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran KPU, dan kepada seluruh kementrian/lembaga pada jajaran pemerintah pusat dan pemerintah daerah, DPR, DPD, TNI-Polri, Ormas, LSM, lembaga pemantau pemilu, media massa, dan pihak-pihak lain yang telah bekerjasama mensukseskan pelaksanaan Pemilu Legislatif tahun 2014.
KPU RI, sambung Husni, memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran penyelenggara pemilu yang meninggal dunia dalam menjalankan tugasnya.
“Saya mengajak kita semua yang hadir disini untuk memberikan penghargaan dan bersama-sama mendoakan agar penyelenggara pemilu, KPPS, PPS, PPK, dan pegawai KPU yang meninggal dunia selama melaksanakan tahapan pemilu diberi tempat yang mulia di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,” pungkasnya. (ris/red. FotoKPU/dosen/Hupmas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar