Presiden SBY dan Ibu Ani silaturahmi dengan Paskibraka dan para teladan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Minggu (18/8) malam. (foto: adiyoga/presidenri.go.id) |
INFO TABAGSEL.com-Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Hj Ani Bambang Yudhoyono menggelar silaturahim dengan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), Pasukan Kehormatan Taruna Akademi TNI dan Akpol, Paduan Suara dan Orkestra Gita Bahana Nusantara, Teladan Nasional, serta peserta Lomba dan Pameran Foto Indonesia Tahun 2013 di Hall D2, JIExpo, Kemayoran, Minggu (18/8) pukul 20.00 WIB. Wapres Boediono dan Ibu Herawati juga turut hadir dalam acara ini.
Anggota Paskibraka, Pasukan Kehormatan Taruna Akademi TNI dan Akpol, Paduan Suara dan Orkestra Gita Bahana Nusantara, dan Teladan Nasional, serta peserta Lomba dan Pameran Foto Indonesia Tahun 2013 ini merupakan individu-individu yang bertugas pada upacara peringatan ke-68 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, 17 Agustus kemarin.
Mensesneg Sudi Silalahi yang bertindak sebagai Ketua Panitia Nasional Peringatan HUT ke-68 RI menyampaikan, acara ini dihadiri ribuan orang. "Bersama kami hadir di sini 3.141 putra-putri terbaik bangsa dari 33 provinsi dan 342 pendamping dari kementerian dan lembaga terkait," kata Sudi seraya memperkenalkan puluhan kelompok berprestasi dari berbagai bidang. Kelompok-kelompok ini terlihat sangat antusias melambaikan tangan pada SBY.
Dalam sambutannya, Presiden mengungkapkan rasa senang atas suksesnya Upacara Detik-detik Proklamasi yang baru kemarin dilaksanakan. "Alhamdulillah upacaranya berlangsung dengan khidmat dan baik," ujar Presiden yang juga pernah bertindak sebagai Komandan Upacara pada tahun 1994.
Presiden juga mengungkapkan kebanggannya pada para Teladan Nasional yang hadir di acara ini. "Saudara yang hadir di ruangan ini membuktikan bisa berhasil, sukses, dan maju. Oleh karena itu kami bangga. Terima kasih kepada saudara-saudara," ucap SBY.
SBY yakin jika seluruh bangsa Indonesia memiliki semangat seperti para teladan nasional, maka bangsa kita akan cepat maju. Indonesia merupakan negara yang luas, memiliki penduduk yang banyak, kekayaan melimpah, dan sejarah yang bernilai serta telah melalui banyak cobaan tapi tetap berdiri. "Negara yang besar dan luas dan berpenduduk banyak, kalau bersama-sama kita bangun, insya Allah akan jaya pada saatnya nanti," ujar SBY dengan optimis.
Meski baru berumur 68 tahun, namun Indonesia telah mencapai banyak kemajuan. Tahun 2045 nanti, SBY berharap Indonesia makin maju, aman, adil dan sejahtera. Namun hal-hal itu tidak akan datang dengan sendirinya, karena bangsa Indonesia sendiri yang dapat memajukan negeri ini. "Negara kita terus berkembang, tidak pernah berhenti membangun. Kita ingin pembangunan untuk semua, maju semua, adil bagi siapapun," kata Kepala Negara.
Namun, membangun bangsa tidaklah sama seperti membalikan telapak tangan karena pembangunan merupakan proses yang berkelanjutan. "Kita bekerja keras untuk semua, negara ini dengan segala kekayaannya jangan dianggap warisan nenek moyang, tapi dianggap sesuatu yang kita pinjam dari anak cucu kita. Oleh karena itu sama-sama berbuat yang terbaik bagi negeri ini. Terus jadi tauladan dan berprestasi," Presiden menyampaikan.
"Jayalah Indonesia, Tuhan beserta kita," seru SBY di akhir sambutan dan diikuti tepuk tangan meriah para undangan.
Hadir pula dalam acara ini sejumlah menteri KIB II diantaranya, Menko Polhukam Sjoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Mensesneg Sudi Silalahi, Mendagri Gamawan Fauzi, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Mendikbud Mohammad Nuh, Menhub EE Mangindaan, Menparekraf Mari Elka Pangestu, Menteri PU Djoko Kirmanto, dan Menpora Roy Suryo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar