INFO TABAGSEL.com-Sehari hari menjelang Idul Fitri, suasana di Pasar Sangkumpal Bonang dan jalanan di inti Kota Padangsidimpuan (Psp) terlihat padat serta macet di mana-mana.
Hal ini disebabkan melonjaknya jumlah pengunjung yang datang ke pusat perbelanjaan tersebut, ditambah dengan banyaknya kendaraaan yang parkir sesukanya di sekitar lokasi.
Pantauan di sekitar Pasar Sangkumpal Bonang dan di inti Kota Psp, suasana terlihat padat dan ramai. Padatnya pembeli dan pedagang yang ada membuat pasar terlihat sangat semrawut dan tidak teratur. Belum lagi situasi jalan yang macet akibat banyaknya pengemudi yang memarkirkan kendaraannya sembarangan. Terlebih pengendara becak yang berjubel untuk mencari dan menunggu penumpang.
Menyikapi hal tersebut, Kapolres Kota Psp AKBP Budi Hariyanto melalui Kasat Lantas AKP H Harefa menjelaskan, untuk di inti kota seperti depan Plaza ATC dan Pasar Ramadan, pihaknya sudah menempatkan beberapa personil yang dibantu dengan petugas Dishub.
Mengenai padatnya kendaraan di sekitar Pasar Sangkumpal Bonang, pihaknya juga sudah menempatkan beberap personil. Mamun memang kesadaran warga untuk mematuhi dan mengantisipasi macet sangat kurang.
“Saya sudah tempatkan beberapa personil di sana, namun kesadaran warga masih saja kurang. Saya minta kepada pemilik kendaraan untuk memarkirkan kendaraan pada tempatnya.
Begitu juga dengan parbecak, tolong diatur dan dijaga ketertiban lalu lintasnya. Untuk mencari dan menunggu penumpang, carilah tempat yang tidak mengganggu kelancaran lalu lintas, agar semuanya bisa tertib dan lancar,” imbaunya.
Lebih lanjut Harefa mengungkapkan, untuk lebih menjaga keamanan pengunjung pasar dan aktifitas di inti kota, pihaknya juga sudah membuat pos pengamanan dan menempatkan 6 personil Polres, dibantu pihak Satpol PP sebanyak 4 personil. Selain itu ada bantuan personil dari Dinas Perhubungan Psp sebanyak 4 orang.
“Untuk Pasar Sangkumpal Bonang, Plaza ATC dan tempat perbelanjaan lainnya di sekitar tempat tersebut, Polres sudah menempatkan sejumlah personil yang bertugas untuk mengatur lalulintas dan juga untuk mengantisipasi terjadinya tindak kriminal lainnya, seperti maling dan copet,” tukasnya.
Diakuinya, biasanya saat-saat menjelang lebaran tiba, hampir seluruh tempat perbelanjaan di Kota Psp terlihat ramai dan padat. Ia juga meminta kepada para pengunjung tempat-tempat tersebut untuk lebih berhati-hati dan menjaga segala kemungkinan.
“Memang di saat seperti ini, banyak orang-orang yang selalu menggunakan kesempatan dalam kesempitan. Apalagi di tempat-tempat yang ramai di kunjungi, seperti plaza, pasar dan lainnya.
Saya imbau masyarakat untuk lebih memperhatikan dan menjaga barang-barang miliknya ketika berada di keramaian. Karena pelaku kejahatan tidak hanya disebakan oleh niat saja, namun juga karena ada kesempatan. Jadi berhati-hatilah! Kalau ada yang mengalami hal tersebut, silahkan langsung melaporkannya ke pos pengamanan terdekat,” ujarnya mengakhiri. (MS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar