INFO TABAGSEL.com- Hingga hari ke-22 sudah 36 anggota jamaah haji meninggal dunia di Makkah dan Madinah.
Data Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag RI yang dibuka di Jeddah, Jumat, menampilkan lima jamaah terakhir di Makkah.
Hal itu agaknya terkait dengan besarnya konsentrasi jamaah di Makkah dibandingkan kota Madinah. Data per-Kamis (11/10) tercatat 25.832 anggota jamaah (63 keloter) berada di Madinah dan 101.698 (253 keloter) di Makkah.
Berikut data lengkap anggota jamaah haji yang meninggal di Makkah, Madinah dan Jeddah.
1. Siti Rahmatia binti Yasin (67) dari embarkasi Ujungpandang, wafat di Rumah Sakit Arab Saudi karena mengalami gangguan sistem sirkulasi.
2.Sumardi SM (55) dari embarkasi Solo wafat saat shalat di Masjid Nabawi akibat gangguan sistem sirkulasi.
3. Indriano bin Khairunas (49) dari embarkasi Padang wafat di Masjid Nabawi akibat gangguan system sirkulasi.
4. Juju bt Lili Adinata (54) dari embarkasi Jakarta wafat di pemondokan di Madinah juga akibat mengalami gangguan sistem sirkulasi.
5. Endang Rusmiyatun bt Rusmin (50) dari embarkasi Solo wafat di Madinah akibat sistem sirkulasi.
6. Saodah Muawanah bt Katiran (58) dari embarkasi Surabaya wafat dalam perjalanan di Madinah akibat mengalami gangguan sistem sirkulasi.
7. Yusupadi bin Marjo Suwito (62 th), jamaah haji kloter 3 asal embarkasi Solo tutup usia akibat serangan jantung di Makkah.
8. Yoso Sudarmo bin Pawiro Rejo (58), jamaah haji kloter 9 embarkasi Solo wafat di Madinah akibat gangguan sistem sirkulasi.
9. Toto bin Ahmad Rejo (64), jamaah kloter 1 Solo wafat di Madinah akibat gangguan sirkulasi.
10. Sumiyat Proyitno bin Karyono (53) kloter 17 embarkasi Jakarta meninggal di perjalanan akibat gangguan sirkulasi.
11. Sarimanih bt Siarun (70) kloter 7 embarkasi Padang tutup usia saat dirawat di RS An-Nur, Kota Makkah akibat penyakit hati yang kronis.
12. Syaribanun HM Hasan (81) jamaah dari kloter 6 embarkasi Medan. Syaribanun tutup usia saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah.
13. Sutarno bin Prawirosuratno (63) asal kloter 5 embarkasi Solo tutup usia saat dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi akibat gangguan saluran pencernaan.
14. Samiah binti Akim (67) dari kloter 3 embarkasi Banda Aceh tutup usia saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI), Makkah, Sabtu (6/10) dinihari.
15. Suwardi bin Kartonawi (72) kloter 23 embarkasi Jawa Barat tutup usia saat berada di Pemondokannya, Madinah, Sabtu (6/10) dinihari.
16. Muji Rahayu Dwi Astuti bint Asrukan (34) kloter 10 embarkasi Solo wafat saat dirawat di Rumah sakit Arab Saudi, Madinah.
17. Ilyas bin Tgk Syik (50) kloter 08 embarkasi Banda Aceh, wafat saat dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi, Madinah Akibat gangguan sistem syaraf.
18. Syaifullah bin RW Syamubi (65) kloter 9 embarkasi Palembang saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah akibat mengalami gangguan pernafasan.
19. Rosna Siregar bt H Mhd Soleh (45) asal kloter 4 Medan, wafat saat dirawat di Rumah Sakit Pemerintah Kota Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi.
20. Umuri bin Laheri (58) dari kloter 5 embarkasi Ujungpandang. Umuri wafat saat dirawat di RS Makkah karena gangguan sistem sirkulasi.
21. Jamaah asal kloter 2 Banda Aceh, Syarifuddin bin Juned (59) juga dilaporkan wafat saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Makkah, akibat infeksi dan parasit.
22. M Chofiqi bin Imam Mochtar (58 tahun) jamaah calon haji asal Klaten dari Kloter 11 embarkasi Solo wafat di Masjidil Haram setelah menunaikan ibadah umrah, pukul 23.30, Ahad (7/10) waktu Arab Saudi.
23. Suripto bn suwandi (63 tahun) kloter 28 embarkasi Solo. Suripto wafat di pemondokan Madinah akibat gangguan sistem pernapasan.
24. Sudirman bin Abdullah (72) embarkasi Solo Kloter 55. Suidirman wafat di Bandara Jeddah akibat gangguan sistem pernafasan.
25. Suhaimin bin Abdul Gani (62) Kloter 25 embarkasi Ujungpandang. Ia wafat saat berada di Masjidil Haram akibat gangguan serangan sirkulasi.
26. Siti Maimunah bt H Naipin (66) kloter 34 embarkasi Surabaya. Ia wafat di Madinah akibat gangguan sistem sirkulasi.
27. Bakir Mustari bn H Mustari Pettarani (56) asal Kloter 25 embarkasi Ujungpandang wafat di Makkah akibat ganguan sistem sirkulasi.
28. Nurdiah bt Laadam (58 tahun) asal kloter 9 embarkasi Balikpapan. Nurdiah wafat saat beribadah di Masjidil Haram.
29. M Toli Habri Berkat bin Habri (63 tahun). Jamaah asal kloter 20 embarkasi Jakart itu wafat saat berada di pemondokannya di Madinah.
30. Desi Harni bt Ali (51) kloter 2 embarkasi Jakarta, wafat di Rumah sakit Arab saudi, Makkah akibat mengalami gangguan syaraf.
31. Endang Mulyana bin H Has (61) kloter 6 Jakarta, wafat di pemondokan Makkah akibat serangan jantung.
32. Aliyah bt M Aly (77) kloter 9 embarkasi Batam wafat akibat serangan jantung di pemondokan, Makkah.
33. Anah Maryamah bt Sanusri (71) embarkasi Bekasi wafat di pemondokan Makkah akibat serangan jantung.
34. Misdi bin M Ali (58) kloter 16 embarkasi Medan wafat di pemondokan karena gangguan sirkulasi.
35. Zaini bin KH bustami (62) Kloter 21 Surabaya, wafat saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia, makkah akibat sistem sirkulasi.
36. Askiah bt Atak Darmawi (59) kloter 8 embarkasi Banda Aceh wafat di pemondokan di Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi.
Data Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag RI yang dibuka di Jeddah, Jumat, menampilkan lima jamaah terakhir di Makkah.
Hal itu agaknya terkait dengan besarnya konsentrasi jamaah di Makkah dibandingkan kota Madinah. Data per-Kamis (11/10) tercatat 25.832 anggota jamaah (63 keloter) berada di Madinah dan 101.698 (253 keloter) di Makkah.
Berikut data lengkap anggota jamaah haji yang meninggal di Makkah, Madinah dan Jeddah.
1. Siti Rahmatia binti Yasin (67) dari embarkasi Ujungpandang, wafat di Rumah Sakit Arab Saudi karena mengalami gangguan sistem sirkulasi.
2.Sumardi SM (55) dari embarkasi Solo wafat saat shalat di Masjid Nabawi akibat gangguan sistem sirkulasi.
3. Indriano bin Khairunas (49) dari embarkasi Padang wafat di Masjid Nabawi akibat gangguan system sirkulasi.
4. Juju bt Lili Adinata (54) dari embarkasi Jakarta wafat di pemondokan di Madinah juga akibat mengalami gangguan sistem sirkulasi.
5. Endang Rusmiyatun bt Rusmin (50) dari embarkasi Solo wafat di Madinah akibat sistem sirkulasi.
6. Saodah Muawanah bt Katiran (58) dari embarkasi Surabaya wafat dalam perjalanan di Madinah akibat mengalami gangguan sistem sirkulasi.
7. Yusupadi bin Marjo Suwito (62 th), jamaah haji kloter 3 asal embarkasi Solo tutup usia akibat serangan jantung di Makkah.
8. Yoso Sudarmo bin Pawiro Rejo (58), jamaah haji kloter 9 embarkasi Solo wafat di Madinah akibat gangguan sistem sirkulasi.
9. Toto bin Ahmad Rejo (64), jamaah kloter 1 Solo wafat di Madinah akibat gangguan sirkulasi.
10. Sumiyat Proyitno bin Karyono (53) kloter 17 embarkasi Jakarta meninggal di perjalanan akibat gangguan sirkulasi.
11. Sarimanih bt Siarun (70) kloter 7 embarkasi Padang tutup usia saat dirawat di RS An-Nur, Kota Makkah akibat penyakit hati yang kronis.
12. Syaribanun HM Hasan (81) jamaah dari kloter 6 embarkasi Medan. Syaribanun tutup usia saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah.
13. Sutarno bin Prawirosuratno (63) asal kloter 5 embarkasi Solo tutup usia saat dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi akibat gangguan saluran pencernaan.
14. Samiah binti Akim (67) dari kloter 3 embarkasi Banda Aceh tutup usia saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI), Makkah, Sabtu (6/10) dinihari.
15. Suwardi bin Kartonawi (72) kloter 23 embarkasi Jawa Barat tutup usia saat berada di Pemondokannya, Madinah, Sabtu (6/10) dinihari.
16. Muji Rahayu Dwi Astuti bint Asrukan (34) kloter 10 embarkasi Solo wafat saat dirawat di Rumah sakit Arab Saudi, Madinah.
17. Ilyas bin Tgk Syik (50) kloter 08 embarkasi Banda Aceh, wafat saat dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi, Madinah Akibat gangguan sistem syaraf.
18. Syaifullah bin RW Syamubi (65) kloter 9 embarkasi Palembang saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah akibat mengalami gangguan pernafasan.
19. Rosna Siregar bt H Mhd Soleh (45) asal kloter 4 Medan, wafat saat dirawat di Rumah Sakit Pemerintah Kota Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi.
20. Umuri bin Laheri (58) dari kloter 5 embarkasi Ujungpandang. Umuri wafat saat dirawat di RS Makkah karena gangguan sistem sirkulasi.
21. Jamaah asal kloter 2 Banda Aceh, Syarifuddin bin Juned (59) juga dilaporkan wafat saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Makkah, akibat infeksi dan parasit.
22. M Chofiqi bin Imam Mochtar (58 tahun) jamaah calon haji asal Klaten dari Kloter 11 embarkasi Solo wafat di Masjidil Haram setelah menunaikan ibadah umrah, pukul 23.30, Ahad (7/10) waktu Arab Saudi.
23. Suripto bn suwandi (63 tahun) kloter 28 embarkasi Solo. Suripto wafat di pemondokan Madinah akibat gangguan sistem pernapasan.
24. Sudirman bin Abdullah (72) embarkasi Solo Kloter 55. Suidirman wafat di Bandara Jeddah akibat gangguan sistem pernafasan.
25. Suhaimin bin Abdul Gani (62) Kloter 25 embarkasi Ujungpandang. Ia wafat saat berada di Masjidil Haram akibat gangguan serangan sirkulasi.
26. Siti Maimunah bt H Naipin (66) kloter 34 embarkasi Surabaya. Ia wafat di Madinah akibat gangguan sistem sirkulasi.
27. Bakir Mustari bn H Mustari Pettarani (56) asal Kloter 25 embarkasi Ujungpandang wafat di Makkah akibat ganguan sistem sirkulasi.
28. Nurdiah bt Laadam (58 tahun) asal kloter 9 embarkasi Balikpapan. Nurdiah wafat saat beribadah di Masjidil Haram.
29. M Toli Habri Berkat bin Habri (63 tahun). Jamaah asal kloter 20 embarkasi Jakart itu wafat saat berada di pemondokannya di Madinah.
30. Desi Harni bt Ali (51) kloter 2 embarkasi Jakarta, wafat di Rumah sakit Arab saudi, Makkah akibat mengalami gangguan syaraf.
31. Endang Mulyana bin H Has (61) kloter 6 Jakarta, wafat di pemondokan Makkah akibat serangan jantung.
32. Aliyah bt M Aly (77) kloter 9 embarkasi Batam wafat akibat serangan jantung di pemondokan, Makkah.
33. Anah Maryamah bt Sanusri (71) embarkasi Bekasi wafat di pemondokan Makkah akibat serangan jantung.
34. Misdi bin M Ali (58) kloter 16 embarkasi Medan wafat di pemondokan karena gangguan sirkulasi.
35. Zaini bin KH bustami (62) Kloter 21 Surabaya, wafat saat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia, makkah akibat sistem sirkulasi.
36. Askiah bt Atak Darmawi (59) kloter 8 embarkasi Banda Aceh wafat di pemondokan di Makkah akibat gangguan sistem sirkulasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar