suarasurabaya.net| Ribuan tenaga honorer di
lingkungan Pemkab Lumajang saat ini tengah melakukan persiapan untuk
pelaksanaan tes atau seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Meski
kapan jadwal pelaksanaan tes CPNS itu sendiri akan dilaksanakan, belum
ada kepastian.
Pasalnya Pemkab Lumajang melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sendiri, sejauh ini masih menunggu keputusan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) RI, terkait alokasi dan kuota penerimaan PNS di daerah, termasuk di Kabupaten Lumajang.
Hal itu, disampaikan Drs Suprapto Kepala BKD Kabupaten Lumajang ketika dikonfirmasi Sentral FM Lumajang, Rabu (18/4/2012) siang. Dikatakannya, BKD Kabupaten Lumajang sejauh ini memang belum mendapatkan formasi dan kuota penerimaan CPNS dari Kementerian PAN RI.
”Kita masih menunggu keputusan dari Kementerian PAN RI soal formasi penerimaan CPNS dan kapan seleksi akan dilakukan. Karena seperti diketahui, Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu telah melakukan moratorium penerimaan PNS di daerah, termasuk Lumajang. Kalaupun nanti diputuskan penerimaan, tentunya kita sudah siap,” kata Drs Suprapto.
Sebagai persiapan untuk penerimaan CPNS yang keputusannya masih ditunggu tersebut, BKD Lumajang melaksanakan seleksi Tahap Kedua yang diikuti ribuan tenaga honorer sebagai salah-satu persyaratan untuk mengikuti tes CPNS. Dari data di BKD, seleksi ini diikuti 1520 orang tenaga honorer yang didominasi tenaga pendidik sebanyak 70 persen.
”Dalam pelaksanaan seleksi tahap pertama sebelumnya, ada 2 orang yang tidak lulus. Dan, hasil seleksi ini merupakan persyaratan bagi tenaga honorer untuk mengikuti tes CPNS. Meski, untuk penerimaan CPNS belum ada keputusan dari Kementerian PAN RI kapan akan dilaksanakan dan berapa kuotanya,” papar Drs Suprapto.
Soal tenaga honorer yang saat ini terdata sebanyak 1520 orang di lingkungan Pemkab Lumajang ini, keberadaannya sangat membantu pelaksanaan tugas pemerintahan. Dimana, Pemkab Lumajang sejauh ini diakui Kepala BKD Kabupaten Lumajang, memang kekurangan tenaga PNS.
Dari data terakhir, jumlah PNS yang bertugas di lingkungan Pemkab Lumajang sebanyak 10.568 orang PNS. ”Dari jumlah itu, 70 persennya adalah tenaga pendidik. Jumlah ini kita akui kurang ideal. Apalagi, setiap tahun jumlah PNS yang memasuki pensiun, terus bertambah. Kondisi ini sebenarnya tidak hanya dialami Lumajang saja, namun merata. Saat ini kita hanya bisa menunggu kepastian dari Kementerian PAN RI, berapa kuota penerimaan CPNS yang diberikan,” pungkas Drs Suprapto.(her/ipg)
BERITA TERKAIT LAINNYA
Pasalnya Pemkab Lumajang melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sendiri, sejauh ini masih menunggu keputusan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) RI, terkait alokasi dan kuota penerimaan PNS di daerah, termasuk di Kabupaten Lumajang.
Hal itu, disampaikan Drs Suprapto Kepala BKD Kabupaten Lumajang ketika dikonfirmasi Sentral FM Lumajang, Rabu (18/4/2012) siang. Dikatakannya, BKD Kabupaten Lumajang sejauh ini memang belum mendapatkan formasi dan kuota penerimaan CPNS dari Kementerian PAN RI.
”Kita masih menunggu keputusan dari Kementerian PAN RI soal formasi penerimaan CPNS dan kapan seleksi akan dilakukan. Karena seperti diketahui, Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu telah melakukan moratorium penerimaan PNS di daerah, termasuk Lumajang. Kalaupun nanti diputuskan penerimaan, tentunya kita sudah siap,” kata Drs Suprapto.
Sebagai persiapan untuk penerimaan CPNS yang keputusannya masih ditunggu tersebut, BKD Lumajang melaksanakan seleksi Tahap Kedua yang diikuti ribuan tenaga honorer sebagai salah-satu persyaratan untuk mengikuti tes CPNS. Dari data di BKD, seleksi ini diikuti 1520 orang tenaga honorer yang didominasi tenaga pendidik sebanyak 70 persen.
”Dalam pelaksanaan seleksi tahap pertama sebelumnya, ada 2 orang yang tidak lulus. Dan, hasil seleksi ini merupakan persyaratan bagi tenaga honorer untuk mengikuti tes CPNS. Meski, untuk penerimaan CPNS belum ada keputusan dari Kementerian PAN RI kapan akan dilaksanakan dan berapa kuotanya,” papar Drs Suprapto.
Soal tenaga honorer yang saat ini terdata sebanyak 1520 orang di lingkungan Pemkab Lumajang ini, keberadaannya sangat membantu pelaksanaan tugas pemerintahan. Dimana, Pemkab Lumajang sejauh ini diakui Kepala BKD Kabupaten Lumajang, memang kekurangan tenaga PNS.
Dari data terakhir, jumlah PNS yang bertugas di lingkungan Pemkab Lumajang sebanyak 10.568 orang PNS. ”Dari jumlah itu, 70 persennya adalah tenaga pendidik. Jumlah ini kita akui kurang ideal. Apalagi, setiap tahun jumlah PNS yang memasuki pensiun, terus bertambah. Kondisi ini sebenarnya tidak hanya dialami Lumajang saja, namun merata. Saat ini kita hanya bisa menunggu kepastian dari Kementerian PAN RI, berapa kuota penerimaan CPNS yang diberikan,” pungkas Drs Suprapto.(her/ipg)
BERITA TERKAIT LAINNYA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar