DAFTAR BERITA

Senin, 15 Juni 2015

18 Kabupaten akan Dilatih Peningkatan Mutu Pendidikan



INFO TABAGSEL.com-Sejumlah stake holder (pemangku kewajiban) pendidikan Sumatera Utara menggelar rapat bertajuk “Provincial Education Stakeholder Meeting”, yang diselenggarakan di Hotel Soechi, Jalan Cirebon, Medan, Senin (16/6).

Dalam rapat tersebut, para stake holder sepakat untuk menyebarluaskan program USAID PRIORITAS di 18 kabupaten/kota. Artinya, para guru, pengawas dan kepala sekolah di 18 kabupaten tersebut akan mendapatkan pelatihan Pakem (Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan) atau CTL (Pembelajaran Konstekstual) dan MBS (Manajemen Berbasis Sekolah).

Adapun kabupaten yang disepakati menjadi sasaran diseminasi program tersebut adalah daerah yang belum menjadi mitra USAID PRIORITAS yakni, Karo, Dairi, Pakpak barat, Labuhan Batu Selatan, Mandailing Natal, Simalungun, Siantar, Samosir, Asahan, Tapanuli Tengah, Padang Sidempuan, Batubara, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Nias, Nias Utara, Nias Barat dan Gunung Sitoli.

Kesepakatan tersebut menjadi sinyal baik dalam mewujudkan pemerataan mutu pendidikan. Dimana, selama ini hanya ada 15 kabupaten/kota yang menjadi mitra USAID PRIORITAS. Agar tidak menimbulkan kesenjangan, Ketua Dewan Pendidikan Kota Medan Mutsyuhito Solin mengatakan sangat penting dilakukannya diseminasi program.

Selain Mutsyuhito Solin, para stake holder lain yang hadir dalam rembuk tersebut antara lain, sejumlah pejabat teras Dinas Pendidikan Sumatera Utara diantaranya Erni Mulatsih, Kepala Bidang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Luar Layanan Khusus, Kabid Peningkatan Mutu Pendidikan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Swardi.

Selain itu, juga hadir Syahrial A Pulungan, mewakili Bappeda Sumut, Dewan Pendidikan Provinsi Sumatera Utara Mahdi Ibrahim, Ketua Dewan Pendidikan Kota Medan Mutsyuhito Solin, Ketua Komisi E DPRD Sumut Effendi Panjaitan dan Kepala Bagian Pendidikan Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Biro Binkormsos Setda Provsu Rosmawati Nadeak.

Tidak ada komentar: