Informasi dihimpun wartawan, kecelakaan tunggal ini bermula saat sekitar pukul 20.30 WIB, Minggu (4/1). Salah satu personel Damkar yang lagi jaga di posko, Ariansyah Harahap mendapat informasi, terjadi kebakaran di Simpang Baragas, Kecamatan Halongonan.
Ariansyah memberitahukan kepada personel lainnya. Mereka langsung berangkat menuju Simpang Barumun dengan empat unit mobil Damkar.
Setibanya di Simpang Barumun, persis berada di Jalinsum-Langgapayung kilometer 30 satu unit dari empat unit yang berangkat terbalik akibat badan jalan yang berada di daerah itu tidak rata, sehingga di saat mobil sedang melaju, supir Ahmad Jeni kehilangan kendali. Mobil terbalik yang mengakibatkan tujuh personel terluka.
Di saat satu mobil terbalik, dua mobil lainnya pun berhenti untuk memberikan pertolongan. Sedangkan satu mobil terus melaju menuju lokasi kebakaran. Namun, setibanya di lokasi kebakaran (Simpang Baragas), kebakaran seperti yang diceritakan oleh si pemberi laporan via telepon ternyata tidak benar. Peristiwa kebakaran tidak ada.
Kadis Kebakaran, Pertamanan dan Kebersihan Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) Makmur Harahap dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Makmur menyebutkan, saat ini kondisi kelima personel telah mendapat perawatan secara intensif di RSUD Gunung Tua, sedangkan dua orang lagi menjalani rawat jalan. Data dari IGD, kelima personel Damkar yang menjalani rawat inap yakni Sawaluddin, Martua Tanjung, Ahmad Jeni, Adi Rahmad dan Alamsyah.
