DAFTAR BERITA

Jumat, 30 Januari 2015

Bupati Tapsel Desak Percepatan Pembangunan Jalan Nasional

INFO TABAGSEL.com-Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PER) didesak mempercepat pembangunan ruas jalan nasional di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) dan Tapanuli Tengah (Tapteng) Sumatera Utara.

Desakan itu disampaikan Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu, SH, MH bersama Plt Bupati Tapteng Sukran Tanjung dalam pertemuan dengan Dirjen Kementrian PU-PER di Mess PTPN III Batangtoru, Rabu (28/1) malam.

Bupati Tapsel menyontohkan, ruas Jalan Nasional Tapsel-Batas Pemko P.Sidimpuan, Tapsel-Batas Taput, jalan lintas barat Tapsel­ Madina lewat Batumundom kondisinya rusak parah.

“Kiranya jalan nasional yang berada di Tapsel mulai Batas P.Sidimpuan-Tapteng, Simirik-Taput, Pal XI-Paluta, dan Pantai Barat menjadi perhatian serius pemerintah pusat. Apalagi jalan ini dianggap vital bersentuhan langsung dengan daerah inter line Kabupaten Paluta, Tapteng, Taput, Madina dan Kota Padangsidimpuan,”tuturnya.

Diungkapkannya, meski keterbatasan anggaran sejak 2012-2014, Pemkab Tapsel telah berupaya keras menyisihkan APBD murninya memperlebar koridor jalan-jalan nasional. Kating atau pemangkasan kiri kanan bukit dilakukan sepanjang ruas Jalan nasional, tanpa ganti rugi hanya bermodalkan pendekatan kepada warga.

“Tujuannya memudahkan beban tugas pusat nantinya dalam hal pembebasan tanah sepanjang ruas Jalan Nasional,” katanya.

Diakuinya, Tapsel sudah mendapat kucuran Rp77 miliar APBN-P untuk lanjutan pembangunan hotmix Jalan Nasional Pantai Barat sepanjang 14 kilometer mulai dari Simataniari, Kecamatan Angkola Sangkunur Tahun 2015 dan Rp 25 Milyar perbaikan jalan parah Batu Jomba.

"Tapi itu masih sangat kurang, kiranya dapat ditambah, " harapnya.

Buahkan Hasil

Hal senada dikatakan Plt Bupati Tapteng Sukran Tanjung yang berharap pertemuan dengan Dirjen PU ini membuahkan hasil positif sehingga masalah infrastruktur jalan negara di Tapteng maupun Tapsel tuntas.

"Kerusakan jalan negara didaerah ini sudah menahun, sehingga wajar jika di masukkan dalam skala prioritas pusat, "katanya.

Ketua Tim Haris Batubara yang juga Direktur Program Dirjen PU mengaku, salut atas upaya bupati Tapsel dalam membangun daerah. “Saya apresiasi upaya dan kerja keras Bupati Tapsel Syahrul dalam rangka pelebaran bahu jalan jalan nasional itu,” katanya.

Lebih lanjut Haris mengatakan, hasil survey selama sepekan di Tabagsel akan dibawa ke pusat (Kementrian PU-PER) untuk dimasukkan kedalam rancangan Renstra (Rencana Startegi) pembangunan sebelum dituangkan kedalam RPJM (Rencana Pembangunan Jangka Menengah).

“Hasil survey didalam Renstra nantinya, kita akan tuangkan kajian seperti bagaimana menurunkan waktu tempuh, mempercepat kecepatan. Artinya itu bisa dicapai dengan kondisi jalan yang baik dan lebar,” katanya.

Diakuinya, salah satu faktor kehancuran jalan Nasional di Tapsel dan daerah lainnya diakibatkan Truck ­ truck diduga melebihi muatan. “Selama saya berada di sini saya sudah lihat sendiri bagaimana Truck bertonase tinggi melintas, selain mengakibatkan macet di ruas jalan sempit, juga membabak belurkan badan jalan,” katanya.

Wijaya Seta Direktur Wilayah I Dirjen PU mengatakan, ada empat poin penting dan menjadi target pemerintah dalam memperlancar arus tranportasi tahun ini yaitu aksesibilitas, mobilitas, pengkaitan struktur, dan jalan bebas hambatan (tol). “Dengan pendekatan keempat poin ini kita yakin tidak akan ada lagi persoalan jalan yang muncul,” tegasnya.

Khusus ruas jalan nasional diwilayah Tabagsel, Tapteng katanya menjadi “PR” bagi pihak Kementrian PU-PER. “Selain sejumlah titik kondisi jalannya hancur babak belur, bahkan ada lagi jalan nasional di sini masih tanah, ironi memang tidak seperti wilayah Sumatera Barat,” ujarnya.

Seta mengimbau, stakeholder yang ada untuk bekerja keras, memperjuangkan anggaran-anggaran.

Turut dalam rombongan Dirjen PU, Osman Marbun Kasubdit I B wilayah Sumut, Basuni Ka Balai Besar Jalan Nasional (BBJN) Bina Marga Sumut-Aceh, PPK Siduhu Aro Daci. Sedang dari pihak Pemkab Tapsel dan Tapteng sejumlah SKPD dan DPRD.

Acara ditandai mangulosi pihak Kementerian PU oleh Bupati Tapsel selaku tuan rumah pertemuan. (hih)