INFO TABAGSEL.com-Seusai menggelar rapat terbatas membahas penanganan bencana di sejumlah
daerah di Indonesia, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono langsung turun
lapangan. Saat ini, Presiden bersama sejumlah menteri dan staf
kepresidenan menuju Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa (21/1) siang.
Saat mengantarkan rapat terbatas di Kantor Presiden, tadi, SBY menyampaikan akan meninjau langsung lokasi banjir di Karawang dan Indramayu. "Insya Allah saya akan segera turun ke lapangan hari ini untuk melihat langsung karena ada indikasi lahan pertanian kita terendam," kata Presiden SBY.
Karawang merupakan salah satu sentra penghasil beras. Sejak Minggu (19/1) lalu, puluhan ribu rumah yang tersebar di 108 desa di Karawang terendam menyusul meluapnya sejumlah sungai besar di daerah itu. Dinas Sosial setempat melaporkan sekitar 8.282 hektar areal persawahan turut terendam banjir.
Presiden SBY meminta data kerugian akibat bannjir di Karawang harus segera dihitung. "Harus kita kalkulasikan dampaknya seperti apa," ujar Presiden saat membuka rapat terbatas.
Pada Minggu (19/1) lalu, saat berada di Bali untuk membuka Munas XIII Gapensi, Presiden telah berkomunikasi dengan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, menanyakan kondisi banjir di daerahnya. "Kemarin dari Bali saya berkomunikasi dengan Gubernur Jawa Barat berkaitan dengan banjir yang melanda sebagian wilayah Jawa Barat, utamanya Bekasi Karawang sampai Indramayu," ujar Presiden SBY
Saat mengantarkan rapat terbatas di Kantor Presiden, tadi, SBY menyampaikan akan meninjau langsung lokasi banjir di Karawang dan Indramayu. "Insya Allah saya akan segera turun ke lapangan hari ini untuk melihat langsung karena ada indikasi lahan pertanian kita terendam," kata Presiden SBY.
Karawang merupakan salah satu sentra penghasil beras. Sejak Minggu (19/1) lalu, puluhan ribu rumah yang tersebar di 108 desa di Karawang terendam menyusul meluapnya sejumlah sungai besar di daerah itu. Dinas Sosial setempat melaporkan sekitar 8.282 hektar areal persawahan turut terendam banjir.
Presiden SBY meminta data kerugian akibat bannjir di Karawang harus segera dihitung. "Harus kita kalkulasikan dampaknya seperti apa," ujar Presiden saat membuka rapat terbatas.
Pada Minggu (19/1) lalu, saat berada di Bali untuk membuka Munas XIII Gapensi, Presiden telah berkomunikasi dengan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, menanyakan kondisi banjir di daerahnya. "Kemarin dari Bali saya berkomunikasi dengan Gubernur Jawa Barat berkaitan dengan banjir yang melanda sebagian wilayah Jawa Barat, utamanya Bekasi Karawang sampai Indramayu," ujar Presiden SBY
Tidak ada komentar:
Posting Komentar