INFO TABAGSEL.com-Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu untuk yang kedua kalinya di awal 2014 melakukan pelantikan 38 pejabat eselon II, III, IV dan para kepala sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapsel.
Pelantikan berlangsung di Aula Beringin Komplek Kantor Bupati di Jalan Kenanga, dihadiri Wakil Bupati Ir Aldinz Rapolo Siregar, Sekdakab Ir Aswin Efendi Siregar MM, Anggota DPRD Asgul Dalimunthe, Dalkot Batubara, para pimpinan SKPD, Dharma Wanita Persatuan dan lainnya.
Pada pelantikan tersebut, Hj Emsi Ermida Hasibuan diberi amanah sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (PPPA dan KB) Tapsel dari sebelumnya Kepala Kantor PPPA dan KB.
Selain itu, Ir Baduaman Siregar dipercaya mengelola Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos). Sebelumnya Kadisnakertransos dijabat oleh Ginda Uli Pasaribu yang menjadi pelaksana setelah ditinggal pensiun Drs Syamsul Bahri beberapa bulan lalu.
Bupati H Syahrul M Pasaribu SH dalam sambutannya pada pelantikan 38 pejabat dan kepala sekolah itu mengatakan, pergantian jabatan adalah suatu hal yang biasa dalam birokrasi. Langkah itu telah sesuai dengan penuh pertimbangan dan kehati-hatian serta dengan pertimbangan yang matang, dalam rangka meningkatakan percepatan pembangunan di Tapsel.
Oleh karena itu Syahrul meminta kepada pejabat yang dilantik untuk segera menyesuaikan diri dan mempelajari tupoksinya masing-masing.“Semua kita lakukan demi percepatan pembangunan di Tapanuli Selatan,” ungkap bupati.
Khusus kepada para lurah, Syahrul meminta agar secepatnya melakukan pembenahan organisasi, karena lurah merupakan perpanjangan tangan camat dalam rangka menyukseskan pembangunan. “Untuk itu sebagai pamong harus menjadi panutan dan ikutan dalam masyarakat,” tegasnya.
Selanjutnya kepada para kepala sekolah, Syahrul menekankan agar selalu berada di tempat atau jangan sampai tidak hadir di sekolah setiap saat. Syahrul berjanji akan tetap melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang diemban masing-masing. Dan dalam waktu dekat, akan kembali dilakukan penyegaran sesuai mekanisme yang ada.
Sementara Kepala Badan Kepagawaian dan Diklat Syahtoat mengatakan, para pejabat yang dilantik antara lain, Ir Baduaman Siregar MM sebagai Kadis Nakertrans, Hj Emsi Ermida Hasibuan SE Kaban PPPA dan KB yang sebelumnya Kakan PPPA dan KB, Ir Mikra Adelina Siagian sebagai Sekretaris Dinas Pertanian, H Kalimaulana Siregar SH sebagai Sekretris Dinas Pertambangan, Demson Batubara sebagai Sekretaris PU, Drs Zulkipli yang menjabat Sekretaris Pendidikan, Zulham Efendi Ritonga ST sebagai Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan, Tua Ali Suaib Siregar sebagai Kabid Holtikultura Dinas Pertanian dan Hj Mawarni Harahap sebagai Kabid KB Pengendalian Penduduk pada Badan PP PA dan KB.
Selanjutnya Hubban Hasibuan SSos sebagai Kabid Keluarga Sejahtera pada Badan PPPA dan KB, Hamonangan SSos sebagai Kabid Advokasi, Pergerakan dan Informasi pada Badan PPPA dan KB, Ahmad Safii SPsi sebagai Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, pada PPPA dan KB, Erwanta Sinaga SSos sebagai Sekcam Muara Batangtoru, termasuk 17 pejabat eselon IV yang di dalamnya terdapat lurah, kepala Puskesmas dan 8 kepala sekolah. (Metrosiantar.com)
Pelantikan berlangsung di Aula Beringin Komplek Kantor Bupati di Jalan Kenanga, dihadiri Wakil Bupati Ir Aldinz Rapolo Siregar, Sekdakab Ir Aswin Efendi Siregar MM, Anggota DPRD Asgul Dalimunthe, Dalkot Batubara, para pimpinan SKPD, Dharma Wanita Persatuan dan lainnya.
Pada pelantikan tersebut, Hj Emsi Ermida Hasibuan diberi amanah sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (PPPA dan KB) Tapsel dari sebelumnya Kepala Kantor PPPA dan KB.
Selain itu, Ir Baduaman Siregar dipercaya mengelola Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos). Sebelumnya Kadisnakertransos dijabat oleh Ginda Uli Pasaribu yang menjadi pelaksana setelah ditinggal pensiun Drs Syamsul Bahri beberapa bulan lalu.
Bupati H Syahrul M Pasaribu SH dalam sambutannya pada pelantikan 38 pejabat dan kepala sekolah itu mengatakan, pergantian jabatan adalah suatu hal yang biasa dalam birokrasi. Langkah itu telah sesuai dengan penuh pertimbangan dan kehati-hatian serta dengan pertimbangan yang matang, dalam rangka meningkatakan percepatan pembangunan di Tapsel.
Oleh karena itu Syahrul meminta kepada pejabat yang dilantik untuk segera menyesuaikan diri dan mempelajari tupoksinya masing-masing.“Semua kita lakukan demi percepatan pembangunan di Tapanuli Selatan,” ungkap bupati.
Khusus kepada para lurah, Syahrul meminta agar secepatnya melakukan pembenahan organisasi, karena lurah merupakan perpanjangan tangan camat dalam rangka menyukseskan pembangunan. “Untuk itu sebagai pamong harus menjadi panutan dan ikutan dalam masyarakat,” tegasnya.
Selanjutnya kepada para kepala sekolah, Syahrul menekankan agar selalu berada di tempat atau jangan sampai tidak hadir di sekolah setiap saat. Syahrul berjanji akan tetap melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang diemban masing-masing. Dan dalam waktu dekat, akan kembali dilakukan penyegaran sesuai mekanisme yang ada.
Sementara Kepala Badan Kepagawaian dan Diklat Syahtoat mengatakan, para pejabat yang dilantik antara lain, Ir Baduaman Siregar MM sebagai Kadis Nakertrans, Hj Emsi Ermida Hasibuan SE Kaban PPPA dan KB yang sebelumnya Kakan PPPA dan KB, Ir Mikra Adelina Siagian sebagai Sekretaris Dinas Pertanian, H Kalimaulana Siregar SH sebagai Sekretris Dinas Pertambangan, Demson Batubara sebagai Sekretaris PU, Drs Zulkipli yang menjabat Sekretaris Pendidikan, Zulham Efendi Ritonga ST sebagai Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan, Tua Ali Suaib Siregar sebagai Kabid Holtikultura Dinas Pertanian dan Hj Mawarni Harahap sebagai Kabid KB Pengendalian Penduduk pada Badan PP PA dan KB.
Selanjutnya Hubban Hasibuan SSos sebagai Kabid Keluarga Sejahtera pada Badan PPPA dan KB, Hamonangan SSos sebagai Kabid Advokasi, Pergerakan dan Informasi pada Badan PPPA dan KB, Ahmad Safii SPsi sebagai Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, pada PPPA dan KB, Erwanta Sinaga SSos sebagai Sekcam Muara Batangtoru, termasuk 17 pejabat eselon IV yang di dalamnya terdapat lurah, kepala Puskesmas dan 8 kepala sekolah. (Metrosiantar.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar