INFO TABAGSEL.com- Kepolisian Resor Tapanuli Selatan mengerahkan 365 personel untuk mengamankan pemungutan suara dalam pemilihan kepala daerah di Kabupaten Padang Lawas Utara.
Kepala Polres Tapanuli Selatan AKBP Abdul Kadir yang dihubungi di Medan, Selasa, mengatakan, dalam pengamanan itu Polri dibantu 1.192 petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) Pemkab Padang Lawas Utara.
Untuk memaksimalkan pengamanan pemungutan suara yang dilaksanakan pada Rabu (14/8) itu, pihaknya menerapkan dua pola pengamanan yang ditentukan dari faktor kerawanan kriminalitas, kerawanan politik, dan kerawanan geografis.
Ia menjelaskan dua pola pengamanan tersebut adalah pola 1:1:2, yakni satu polisi untuk satu TPS yang dibantu dua petugas Linmas dan pola satu polisi untuk dua TPS yang dibantu empat petugas Linmas.
Untuk daerah yang dikategorikan memiliki faktor kerawanan kriminalitas, kerawanan politik, dan kerawanan geografis, pihaknya menerapkan pola pengamanan 1:1:2.
Ia mengatakan pola 1:2:4 diberlakukan untuk daerah yang dianggap tidak terlalu rawan gangguan keamanan.
Hingga saat ini, pihak kepolisian belum menemukan indikasi kerawanan yang dianggap dapat menggagalkan proses pemungutan suara pilkada di daerah tersebut.
Pilkada Padang Lawas Utara diikuti lima pasangan calon bupati dengan wakil bupati, yakni Raja Aman Hasibuan-Darwinsyah (nomor urut 1) dan Syahrul Harahap-Sunggul Lelo Siregar (nomor urut 2).
Pasangan Sutan Siregar-Zulkifli Rambe (nomor urut 3), Bahrum Harahap-Riskon Hasibuan (nomor urut 4), dan Ali Muda Rambe-Muhammad Awal Hasibuan (nomor urut 5). <
Tidak ada komentar:
Posting Komentar