INFO TABAGSEL.com-Pasangan incumbent Suyoto-Setyo Hartono, di pertarungan Pilkada Bojonegoro, Jawa Timur yang berakhir hari ini (10/11), masih memimpin perolehan suara versi quick count. Pasangan yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat dan Partai Gerindra itu, meraih 33,4 persen suara.
Dalam perhitungan tim sukses dari PAN, persentasi suara yang diperoleh Suyoto-Setyo Hartono itu, meninggalkan keempat pesaingnya yaitu, H.M.Thalhah-Budiyanto, yang diusung Partai Golkar dan PKPB, dengan perolehan 18,7 persen, M Choirie-Untung Basuki (Partai Hanura, PKB, PKS, PPP, PDI P dan Partai Pelopor) mendapat 26,8 persen suara, serta dua pasangan independen yaitu Syarif Usman-Syamsiah Rachim dengan perolehan suara 2,4 persen dan Andromeda-Budi Ismu Sigit dengan 19,7 persen suara.
Dari data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro menyebut, jumlah pemilih tetap (DPT) dalam Pilkada Bojonegoro 2012, sekitar 1.038.378 suara dari 1,4 juta lebih penduduk Bumi Angling Darma, julukan Bojonegoro. Para pemilih ini, tersebar di 430 kelurahan/desa di 27 kecamatan.
Sementara itu, calon incumben Sunyoto yang melakukan pencoblosan bersama istrinya, Mahfudloh Suyoto, di Tempat Pemungutan Suara (TPS) VI, Kelurahan Kadipaten, Kec Kota Bojoonegoro mengaku, sejak awal dirinya telah mempersiapkan langkah-langkah jika kembali memimpin Bojonegoro lima tahun ke depan.
Bahkan, dia juga mengaku siap jika pemimpin Bojonegoro jatuh ke pasangan lain. "Sejak mendaftar saya sudah siap kalah maupun menang," tegas dia, Sabtu (10/11).
Meski perolehan suara versi quick count berpihak kepadanya, Sunyoto juga tidak ingin bergembira terlebih dahulu. "Saya tidak mau berandai-andai, sudah berapa persen dan siapa yang akan menang, yang penting saya serahkan semuanya kepada yang Kuasa," pungkas dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar