(FOTO ANTARA/Yusran Uccang) |
"Saat
itu tiba-tiba terdengar suara tembakan enam kali, empat ke arah pos
polisi dan dua ke arah atas," kata seorang saksi mata yang juga karyawan
salah satu toko telepon seluler bernama Geger (46). Dia ada di lokasi
kejadian saat itu.
Ia menyebut pelaku penembakan berjumlah dua orang. Mereka menggunakan sepeda motor Suzuki Smash. Setelah aksinya, pelaku melarikan diri ke arah barat atau di Jalan Dr Rajiman Solo. Kota itu dipimpin walikota Joko Widodo, yang kini mempersiapkan diri ke putaran kedua pilkada DKI Jaya menghadapi pasangan Foke.
Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, petugas dari Tim CSI Polresta Surakarta masih melakukan investigasi, sedangkan lokasi penembakan telah dipasangi garis polisi.
Berdasarkan keterangan di lokasi, saat kejadian para karyawan di beberapa toko di lantai bawah kompleks swalayan Matahari Singosaren itu sedang menutup tempat usaha itu. Pasar swalayan itu didominasi penjualan telepon seluler, sedangkan Swalayan Matahari di lantai II.
Di pos polisi di pojok perempatan Jalan Dr Rajiman Solo, di dekat Swalayan Matahari Singosaren itu, saat kejadian sedang dijaga dua polisi. Widata yang menjadi korban penembakan sedang berada di dalam pos, sedangkan satu lainnya di luar pos itu.
Ia menyebut pelaku penembakan berjumlah dua orang. Mereka menggunakan sepeda motor Suzuki Smash. Setelah aksinya, pelaku melarikan diri ke arah barat atau di Jalan Dr Rajiman Solo. Kota itu dipimpin walikota Joko Widodo, yang kini mempersiapkan diri ke putaran kedua pilkada DKI Jaya menghadapi pasangan Foke.
Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, petugas dari Tim CSI Polresta Surakarta masih melakukan investigasi, sedangkan lokasi penembakan telah dipasangi garis polisi.
Berdasarkan keterangan di lokasi, saat kejadian para karyawan di beberapa toko di lantai bawah kompleks swalayan Matahari Singosaren itu sedang menutup tempat usaha itu. Pasar swalayan itu didominasi penjualan telepon seluler, sedangkan Swalayan Matahari di lantai II.
Di pos polisi di pojok perempatan Jalan Dr Rajiman Solo, di dekat Swalayan Matahari Singosaren itu, saat kejadian sedang dijaga dua polisi. Widata yang menjadi korban penembakan sedang berada di dalam pos, sedangkan satu lainnya di luar pos itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar