INFO PALUTA.com-Ratusan warga Sipirok merusak rumah wakil Bupati Tapanuli Selatan,H Aldinz Rapolo Siregar di simago-mago Sipirok Rabu,2 Mei 2012.Pengrusakan itu merupaka buntut dari demonstrasi besar-besaran warga Sipirok di kantor Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Jl. Kenanga, Kota Padangsidimpuan, dalam tuntutan pemindahkan ibukota Tapsel ke Sipirok, Rabu (2/5)
Setelah Bupati Tapsel ,H Syahrul M Pasaribu tidak mau menandatangani surat Pernyataan pemindahan Ibukota Tapsel,warga melampiaskan kekecewaan di Sipirok.Rumah Wakil Bupati Tapsel, H Aldinz Rapolo Siregar dirusak massa,2 Beko dan ratusan ban dibakar di Jalan protokol.Puluhan warga ditahan Brimob Polda Sumut.Sampai tengah malam tadi situasi di Sipirok masih mencekam.
Sebelumnya diberitakan waspada, Ratusan warga Sipirok mendatangi kantor Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) di Jl. Kenanga, Kota Padangsidimpuan, menuntut Bupati Syahrul M Pasaribu segera memindahkan ibukota Tapsel ke Sipirok.
Namun, Bupati seperti tidak acuh terhadap tuntutan massa. Pantauan Waspada, kedatangan massa dikawal puluhan personil Polresta Kota Padangsidimpuan, personil Polres Tapsel dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol).
Massa tiba sekira pukul 10:30, dan langsung menyuarakan aspirasi mereka menggunakan mikrofon. Koordinator Lapangan (Korlap), Bangun Siregar dalam orasinya minta Bupati Syahrul M Pasaribu agar menerima aspirasi massa yang tergabung dalam beberapa elemen, diantaranya, Naposo Nauli Bulung (NNB) Sipirok, Haruaya Mardomu Bulung, LP2TS, Ikapsi dan berbagai elemen masyarakat lainnya.
Walau dua jam berorasi,Bupati Tapsel tidak menggubris aksi massa. Massa yang mulai marah kemudian menggoyang pagar besi kantor Bupati sehingga pagar besi kantor bupati itu patah.
Massa kemudian menerobos masuk halaman kantor Bupati, namun tiba-tiba batu-batu kecil dan sejumlah air mineral dilemparkan oleh OTK (Orang Tidak Dikenal) kepada massa.
Akibat aksi itu, pegawai kantor Bupati kucar-kacir menyelamatkan diri akibat lemparan batu yang tidak diketahui darimana arahnya. Hal itu membuat sejumlah orang luka-luka. Kepala Kantor (Kakan) Satpol PP, Ilham Suhardi, SH MH yang turut mengamankan situasi di lokasi turut menjadi korban lemparan batu dari OTK.
Sedangkan dari pihak warga Sipirok, Abdul Azis,24, mengalami luka robek di kepala. Aksi massa yang hendak masuk ke kantor Bupati diblokir personil Polresta Padangsidimpuan dipimpin Kapolres Kota Padangsidimpuan, AKBP Andi S Taufik, Wakapolresta, Kompol Maradolok Siregar, Kakan Satpol PP Tapsel, Ilham Suhardi.
Setelah situasi tenang, Bupati Tapsel Syahrul M Pasaribu menemui massa dengan pengawalan ketat. Syahrul mengatakan akan membangun sarana gedung perkantoran sesegera mungkin di Sipirok dalam tahun 2012.
Namun, Syahrul buru-buru meninggalkan massa yang terlihat mulai memanas kembali akibat Bupati tidak mau menanda tangani perpindahan ibu kota Tapsel sesegera mungki
Tidak ada komentar:
Posting Komentar