DAFTAR BERITA

Sabtu, 16 Februari 2013

Banjir Mandailing Natal Renggut 3 Korban Jiwa


INFO TABAGSEL.com- Banjir bandang di Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal, Sumatera Utara, menimbulkan kerusakan parah. Seperti di Desa Gunung Tua, sejumlah rumah di tepi Sungai Ranto Puran hancur akibat diterjang banjir dan batang-batang kayu besar yang hanyut terbawa banjir, Jumat (15/2/2013).

Bahkan, sebuah rumah yang semula di tepi sungai, kini sudah berada di tengah Sungai Ranto Puran. Beberapa ruang sekolah juga rusak. Sebuah musala yang berada di pinggir sungai ikut hanyut terbawa arus.

Sementara itu, jembatan utama di jalur tengah Lintas Sumatera yang menghubungkan Sumut dan Sumatera Barat nyaris ambruk. Padahal, baru sebulan jembatan ini dibangun lagi setelah delapan bulan lalu hancur dilanda banjir.

Tumpukan kayu bulat yang terbawa banjir juga menghantam sebuah jembatan gantung hingga tak bisa lagi dilintasi. Diduga kayu-kayu itu hasil pembalakan liar di hulu sungai di perbukitan Sopo Batu.

Banjir bandang di desa ini telah merenggut 3 korban jiwa, dua di antaranya bocah kakak beradik. Warga berharap pemerintah dan aparat penegak hukum segera menghentikan pembalakan liar di hulu Sungai Ranto Puran. Sebab, merekalah yang terkena dampak dari pembalakan liar itu.

Warga Tepi Sungai Aek Namora Takut Banjir Susulan

WargaDesa Tambiski, Kecamatan Naga Juang, Kabupaten Mandailing Natal, Sumut masih takut terjadinya banjir susulan.

Walaupun permukaan Sungai Aek Namora sudah normal, warga masih takut akan terjadinya banjir susulan.

Akibatnya warga yang bermukim di sepanjang sungai itu memilih mengosongkan rumah dan menyangkut barang berharga ketempat saudara yang bermukim di dataran tinggi.

Kabag Humas Kabupaten Mandailing Natal Sarman Nasution, Sabtu (16/2), mengatakan, warga yang bermukim di pinggir sungai, memang diminta untuk segera mengosongkan rumah dan memindahkan prabotan serta barang berharga lainnya ke rumah kerabat atau famili.

Dikwatirkan akan terjadinya banjir susulan, akibat cuaca yang masih buruk. 

Tidak ada komentar: