DAFTAR BERITA

Jumat, 07 Desember 2012

Korupsi Indonesia Peringkat 118 Dunia,6 Asean

INFO TABAGSEL.com-Setiap tahun Transparency International (TI) meluncurkan Corruption Perception Index (CPI), sebuah indeks pengukuran tingkat korupsi global. Secara global, 5 negara dengan skor tertinggi adalah Denmark (90), Finlandia (90), Selandia Baru (90), Swedia (88), dan Singapura (87). 5 negara terbawah adalah Somalia (8), Korea Utara (8), Afghanistan (8), Sudan (13) dan Myanmar (15).
Tahun ini skor Indonesia adalah 32, pada urutan 118 dari 176 negara yang diukur. Indonesia sejajar posisinya dengan Republik Dominika, Ekuador, Mesir dan Madagaskar. Di kawasan ASEAN posisi Indonesia bisa dilihat di bawah ini:

Negara Skor CPI Peringkat
Singapura 87 5
Brunei Darussalam 55 46
Malaysia 49 54
Thailand 37 88
Filipina 34 108
Indonesia 32 118
Vietnam 31 123
Myanmar 15 172
Secara regional Indonesia tidak banyak mengalami perubahan, masih di jajaran bawah apabila dibandingkan skor CPI-nya.
Skor 32 menunjukkan bahwa Indonesia masih belum dapat keluar dari situasi korupsi yang sudah mengakar. Mengantisipasi hal ini, TI-Indonesia akan terus dan memperkuat gerakan anti korupsi berbasis masyarakat dengan mengembangkan gerakan sosial anti korupsi yang melibatkan berbagai kelompok dalam masyarakat, serikat buruh dan pekerja, asosiasi profesi, asosiasi pengusaha. Di sisi lain, Strategi Nasional Pemberantasan Korupsi harus lebih banyak diimplementasikan secara konsekuen, dan bukan didiskusikan terus menerus dalam seminar.
Karena itu TI-Indonesia mendorong agar:
  1. Penyidikan dan penindakan kasus-kasus korupsi skala besar terus didorong.
  2. Kemandirian dan kredibilitas kejaksaan, kepolisian dan pengadilan dalam menangani kasus tindak pidana korupsi terus ditingkatkan.
  3. pelemahan terhadap KPK harus dihentikan
  4. Pelayanan publik dan perijinan usaha harus terus dipermudah.
  5. Sementara secara teknis, target capaian pemerintah yang tertuang di dalam strategi ini, yang salah satu indikatornya adalah CPI, harus direvisi dan disesuaikan dengan rentang indeks yang baru.

Tidak ada komentar: