DAFTAR BERITA

Sabtu, 11 Juli 2015

Seorang Warga Padangsidimpuan Ditembak OTk



INFO TABAGSEL.com-Riskon (26), pegawai Puskesmas Labuhan Rasoki, Kec. P. Sidimpuan Tengara, Kota P. Sidimpuan ditembak orang tak dikenal (OTk) usai berbuka puasa di rumahnya di Desa Got, Kecamatan P. Sidimpuan Tenggara, Jumat (10/7). Informasi dihimpun, Sabtu (11/7), pada hari nahas tersebut korban baru usai berbuka puasa sekitar pukul 18.40 bersama suaminya, Hadi Sofyan (30). Korban yang baru miliki satu anak tersebut berada di dalam rumah, sementara suaminya pergi sebentar menghidupkan lampu kilang padi GH milik orang tuanya.

Usai menyalakan lampu di kilang padi GH yang hanya berjarak sekira 100 meter dari kediamannya, ketika kembali Hadi Sofyan kaget melihat istrinya bersimbah darah dengan luka di keningnya. Selain itu di tubuh bagian belakangnya juga ada luka bekas benda tajam.

Mendengar jeritan histeris suaminya, berselang beberapa menit setelah kejadian sejumlah warga sekitar berdatangan. Mereka segera memberi pertolongan terhadap menantu pemilik kilang padi GH tersebut.

Korban yang menderita luka tembak di kening dan luka bekas benda tajam di punggungnya itu segera dibawa ke Rumas Sakit Umum P. Sidimpuan, namun karena kondisinya sangat parah kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Colombia Medan.

Kepala Desa Goti, Kec. P. Sidimpuan Tenggara, Titol mengatakan tidak mengetahui apa motif peristiwa yang menimpa istri Hadi Sofyan itu. "Kejadiannya persis usai berbuka puasa. Suaminya pergi menyalakan lampu kilang padi dan setelah kembali ke rumah istrinya sudah tergelatak bersimbah darah," ujarnya.

Malam itu, lanjut Titol, Kapolres Kota P. Sidimpuan AKBP Muhammad Helmy Lubis SIK bersama anggota turun ke tempat kejadian perkara untuk melakukan identifikasi. "Sampai saat ini penembakan terhadap Riskon masih misteri," katanya.

Kapolres Kota P. Sidimpuan AKBP Muhammad Helmy Lubis SIK ketika dikonfirmasi wartawan melalui telepon seluler mengatakan, luka bekas tembakan di kening korban bukan akibat senjata api, tapi mirip bekas tembakan senjata soft gun.

"Bukan senjata api, tapi diduga soft gun karena lubang lukanya kecil. Motifnya masih didalami," ujarnya.

Menurut AKBP Muhammad Helmy Lubis SIK, suami korban belum bisa dimintai keterangan karena masih fokus memberikan pertolongan pada istrinya.

Tidak ada komentar: