DAFTAR BERITA

Senin, 29 Juni 2015

Kadisdikbud Taput Dianugrahi Tokoh Inspiratif Indonesia 2015

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemkab Tapanuli Utara, Jamel Panjaitan saat ditemui di ruang kerjanya di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Taput, Jumat (26/6). Jamel mendapatkan piala dan piagam penghargaan setelah didaulat sebagai Tokoh Inspiratif Indonesia 2015 versi Forum Komunikasi Wartawan Indonesia di Hotel Amartapura, Semarang, 13 Juni 2015. Antarasumut/Rinto Aritonang.


INFO TABAGSEL.com-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tapanuli Utara Jamel Panjaitan dianugrahi sebagai Tokoh Inspiratif Indonesia 2015 versi Forum Komunikasi Wartawan Indonesia di Hotel Amartapura, Semarang.

Menurut penuturan Jamel, Jumat, di Tarutung. Anugrah Tokoh Inspiratif yang diterimanya didasarkan atas penilaian forum yang mendaulat dirinya sebagai salah satu sosok yang membawa perubahan di dunia pendidikan melalui ide- ide baru.

“Awalnya, saya tidak tahu, bahkan tidak pernah kenal dengan Forum Wartawan tersebut. Namun, tiba- tiba saja, saya ditelepon untuk mendapatkan penghargaan,” ungkap mantan Dosen mata kuliah Matematika di Universitas Sisingamangaraja XII Tapanuli tahun 2010-2012 itu.

Drs. Jamel Panjaitan, MM masuk dalam daftar sepuluh besar Tokoh Inspiratif Indonesia tahun 2015 sekaligus mendapatkan penghargaan berupa piagam dan piala di Hotel Amartapura Semarang pada 13 Juni 2015 lalu.

Bersama Jamel, 9 tokoh lainnya yang didaulat FKWI adalah Drs Awang Ishak, MSi (Walikota Singkawang Kalbar), H. Ahmadi, SE ( Watua DPRD Prov Jateng ), Drs. H. Sarmadan Nur Siregar, MPd ( Kakan Kemenag Tapteng Sumut ), dan H.Djanuarel ( Kaban Narkotika Kampar Riau ).

Termasuk juga, Dance Ishak Palit, MSi (Ketua KONI Salatiga ), Gatot Supriadi, SH ( Kepala KUA Bergas Kab.Semarang ), Bayu Ramli ( Owner Exist Modeling ), serta Nico. A. Sioe (Konsultan Spiritual ), mendapat penganugrahan yang sama.

“Pastinya, saya sangat bangga. Sebab, hal ini mengartikan jika perubahan di bidang pendidikan yang diprogramkan Bupati Taput Nikson Nababan terekspos dan sampai ke telinga mereka,” ujarnya.

Disebutkannya, kemajuan bidang pendidikan Tapanuli Utara dijadikan forum sebagai salah satu indikator penganugrahan. Dimana, program pemerataan guru, sekolah gratis tingkat SD hingga SLTA, 6 hari kerja bagi pegawai eselon II dan III di instansinya dengan menjadikan hari Sabtu sebagai hari kunjungan ke sekolah, serta pemberian insentif bagi guru Desa terpencil dan sangat terpencil menjadi poin penilaian.

“Sebenarnya, dalam penganugrahan itu, dirinya hanya merupakan orang yang beruntung dalam penerapan program di bidang pendidikan yang dinilai banyak pihak sebagai ide ide cemerlang. Sebab, ide dan kreatif awal, tentu saja merupakan petunjuk Bupati Nikson,” katanya.

Tidak ada komentar: