DAFTAR BERITA

Rabu, 21 Januari 2015

Muspida Madina Setujui Penegakkan Hukum Atasi Konflik

INFO TABAGSEL.com-Bupati Mandailing Natal Drs.H.Dahlan Hasan Nasution memimpin rapat mendadak bersama seluruh Muspida dalam rangka penegakan supremasi hukum pascakonflik antar warga yang mengakibatkan satu korban tewas pada Selasa (20/1).

“Rapat mendadak sengaja dilaksanakan guna membahas mengingat perlunya penegakan supremasi hukum di Madina dengan tewasnya satu warga Desa Maga Lombang Kecamatan Lembah Sorik Marapi Aspara Sakti Nst alias Ade (40) saat konflik penolakan PT.SMGP pada Selasa lalu,” katanya pada rapat yang digelar di Aula Sekretariat Daerah Pemkab Madina, Rabu.

Dia mengharapkan dukungan dan kerjasama para Muspida yang hadir kepada pihak Kepolisian dan TNI agar bisa bekerja untuk menangkap tiga orang actor dibalik terjadinya konflik di Madina saat ini yang telah menghilangkan nyawa orang lain.

Kapolres Madina AKBP Bony Johanes Sanganadi Sirait Sik didampingi Komandan Sat Brimob Detasemen C Sipirok AKBP A.Sinaga Sik, MH mengatakan saat ini sekitar 300 personil Brimob ditambah dari personil TNI dan personil Polres Madina sudah disiagakan untuk melakukan penangkapan kepada tiga orang tersangka pelaku utama terjadinya konflik. Mereka yang akan dimintai pertanggungjawaban yaitu, inisal TG, TH, dan H.

Untuk itu pihak kepolisian mengharapkan dukungan dari tokoh ulama, tokoh masyarakat dan tokoh adat agar agar bisa bekerja sebaik mungkin.

Dia mengharapkan agar seluruh para tokoh yang hadir dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat dengan baik dan menyarankan kepada ketiga pelaku tersebut agar segera menyerahkan diri sebelum pihak kepolisian bertindak keras.

Sementara Komandan Kodim (Dandim 0212 TS) Letkol Infantri Uyat Harahap menegaskan dalam permasalahan ini personil TNI dari Kompi dan Batalyon 123 Rajawali siap membantu kepolisian untuk penegakan supremasi hukum. Menurutnya konflik yang terjadi saat ini di Madina tidak bisa ditolerir lagi.

Para perwakilan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat dalam kesempatan itu menyampaikan dukungan penuh kepada kepolisian dan TNI demi meningkatkan supremasi hukum di Mandailing Natal. Jika perlu jumlah personil ditambah guna mengantisipasi terjadinya perlawanan saat penangkapan ketiga pelaku tersebut.

Rapat Muspida juga dihadiri Kejari Panyabungan Satiman SH, Ketua Pengadilan Negeri Panyabungan Halomoan Sianturi SH, Sekda Madina Drs.M.Yusuf Msi, Kakan Depag Madina Drs.Mukhsin Batubara, Tokoh ulama Tuan Bais, serta tokoh adat dan pimpinan SKPD dan para camat lainnya.