Semiloka itu diikuti 50 peserta dari unsur dosen, perbankan, mahasiswa serta dinas Pemko P. Sidimpuan dan Pemkab Tapsel.
Rektor IAIN P. Sidimpuan Dr. H Ibrahim Siregar MCL dalam sambutannya mengatakan, semiloka ini upaya menginspirasi para peserta untuk menyiapkan generasi yang akan berkiprah 20 tahun mendatang.
"Untuk itu FEBI perlu menyiapkan kurikulum yang mampu menjawab kebutuhan pasar, " ujarnya sembari menyebut kegiatan ini akan segera ditindaklanjuti dengan Training of Trainer (TOT) bagi Dosen FEBI.
Sementara itu, Dekan FEBI Fatahuddin Aziz Siregar MAg mengatakan, semiloka ini digelar selama 3 hari (Rabu 21- Jumat 23).
Agenda merumuskan kurikulum Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, Manajemen Syariah dan Akuntansi Syariah yang teringtegrasi, terkoneksi dan terinternalisasi berbasis KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia), sebagaimana amanat PERPRES No. 8 tahun 2012.
Lebih lanjut Fatahuddin mengaku, optimis IAIN P. Sidimpuan akan menjadi Centre of Excellence dalam pengembangan ekonomi Syariah pada tahun 2025 di Sumatera.
"Tentunya, hal itu bisa terwujud dengan peran dan dukungan kita bersama, " katanya.
Semiloka ini menghadirkan narasumber Dr. Shabri Abdul Majid dari Universitas Syiah Kuala, Dr. Hendri Tanjung Ph.D dari Universitas Ibnu Khaldun dan Dr. Saparuddin Siregar dari IAIN Sumatera Utara dengan moderator Darwis Harahap M. Si (Wakil Dekan bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga).(Analisa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar