“Kita bertekad untuk menyukseskan kegiatan itu,” kata Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Kota Binjai Haji Amir Hamzah, di Binjai, Selasa.
Ia menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) dan masyarakat untuk bertekad menyukseskan MTQN Sumatera Utara (Sumut) agar kelak dapat menjadi kenangan terindah buat para peserta dari 33 kabupaten dan kota di provinsi tersebut.
Khusus mengenai target kontingen Binjai, pihaknya menyatakan tidak menargetkan untuk menjadi juara umum.
Namun demikian, lanjutnya, kontingen qari dan qariah Kota Binjai hingga kini terus memantapkan persiapan agar dapat menjadi yang terbaik.
Ketua LPTQ Binjai itu juga menjelaskan, kontingen MTQ-nya terdiri dari 68 orang akan mengikuti semua cabang yang diperlombakan.
Pantauan langsung di arena MTQN ke-34 Sumut, terlihat sejumlah sarana dan prasarana sudah memasuki tahap rampung, kecuali pada lokasi taman dan di beberapa tempat di sekitarnya.
Untuk kegiatan pameran, sejumlah stand untuk peserta kabupaten dan kota juga sudah rampung didirikan, termasuk pembuatan jalan, penerangan lampu di lahan seluas tiga hektare itu.
Dukungan dari masyarakat juga terlihat dengan berbagai spanduk selamat datang, termasuk juga umbul-umbul yang terpasang di berbagai jalan protokol yang ada di Kota Binjai di depan rumah warga.
Hendra salah seorang warga mengungkapkan rasa bangga atas ditunjuknya Binjai menjadi tuan rumah MTQN Sumut.
“Partisipasi warga sangat kuat mendukung untuk suksesunya pelaksanaan MTQN Sumut tahun ini,” ujarnya. Hal itu dibuktikan dengan berbagai persiapan, seperti pemasangan umbul-umbul, spanduk, termasuk juga pemondokan buat peserta dari kabupaten dan kota.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar