Wali Kota Andar Amin Harahap SSTP MSi menandatangani penetapan RAPBD tahun anggaran 2014 dalam rapat Paripurna, Senin (13/1). (Foto: Metrosiantar.com/Budi Lubis) |
INFO TABAGSEL.com-Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran 2014 Kota Psp ditetapkan sebesar Rp609 miliar lebih melalui rapat paripurna penetapan, Senin (13/1) malam.
Pada kesempatan itu Fraksi Demokrat memberi berbagai saran dan masukan, salah satunya agar Pemko memprogramkan untuk membentuk BUMD baru.
Wali Kota Andar Amin Harahap SSTP MSi pada kesempatan itu mengatakan, dalam kurun beberapa hari ini, eksekutif dan legislatif telah bersama-sama melakukan pembahasan RAPBD tahun anggaran 2014, baik melalui rapat komisi dan rapat badan anggaran DPRD.
Selanjutnya, dalam forum inilah berkembang berbagai pertanyaan, pendapat, saran, usulan, termasuk aspirasi masyarakat yang sudah disampaikan serta diakomodir. Dengan demikian akan memberikan gambaran terhadap Pemerintah Kota Psp betapa alotnya pembahasan yang telah dilaksanakan.
“Alhamdulillah, akhirnya bermuara pada kata musyawarah dan mufakat untuk menghasilkan persepsi yang sama. Yaitu menuju kesejahteraan masyarakat yang kita cintai ini,” ungkapnya saat memberikan kata sambutan penetapan RABPD.
Setelah menyimak laporan badan anggaran anggota dewan melalui badan anggaran, pihak eksekutif dapat menanggapinya secara positif dan mengambil suatu kesimpulan bahwa berbagai aspirasi masyarakat yang diupayakan dapat diakomodir dan diteliti secara cermat guna penyempurnaan RAPBD 2014.
“Hal ini memberikan suatu pemahaman kepada kita semua tentang bagaimana kesungguhan dan keseriusan, serta perhatian seluruh anggota dewan terhadap upaya mensejahterakan masyarakat Psp.
Itu merupakan salah satu modal dasar bagi kita semua yang sekaligus sumber aspirasi untuk dapat memacu akselarasi pembangunan di Psp yang kita banggakan ini,” jelasnya.
Ketua Fraksi Demokrat Kota Psp H Khoiruddin Nasution melalui Sekretaris Rika Hannum Nasution MAP menyampaikan, sesuai laporan hasil pembahasan antara badan anggaran DPRD, maka komposisi APBD tahun anggaran 2014 dari sisi pendapatan berjumlah Rp588.509.851.745. Sedangkan Belanja berjumlah Rp609.108.695.829, dan surplus atau defisit sebesar Rp20.598.844.084.
Selanjutnya, Fraksi Demokrat menyarankan agar Pemko memperogramkan pembentukan BUMD baru, yaitu Badan Perkreditan Rakyat (BPR) sebagai salah satu sumber PAD.
“Untuk menangani permasalahan parkir, kami minta Pemko membentuk badan pengelola perparkiran daerah, guna mengoptimalisasi pengutipan retribusi parkir dan kebocoran PAD. Selanjutnya meminta SKPD penambang PAD agar mengevaluasi manajemen SDM.
Seterusnya, permasalahan Pasar Sangkumpal Bonang yang belum selesai hingga sekarang ini dan terhitung sudah empat tahun belum selesai, penanganan anak jalananan dan gepeng yang terus meningkat di Kota Psp,” ungkapnya.
Amatan METRO, setelah pandangan fraksi-fraksi selesai, Ketua DPRD H Aswar Syamsi SE melalui Sekwan Rahuddin Harahap membacakan hasil keputusan tentang persetujuan penetapan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun anggaran 2014 menjadi peraturan daerah tentang APBD tahun anggaran 2014.
Setelah menimbang, mengingat, memperhatikan, memutuskan tahap pertama persetujuan penetapan RAPBD menjadi Perda Kota Psp tentang APBD. Kedua, keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan di dalamnya akan diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Kemudian, Ketua DPRD H Aswar Syamsi SE dan Wali Kota Andar Amin Harahap melakukan penandatanganan.(Metrosiantar.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar