INFO TABAGSEL.com- - Pemerintah membuka kesempatan bagi para dokter untuk
menjadi CPNS tanpa tes untuk mendukung pelaksanaan program Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
"Ini terkait BPJS yang pelaksanaannya memerlukan dokter di puskesmas- puskesmas karena nggak mungkin semua pelayanan dirujuk ke RS," kata Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno, di Jakarta, Selasa.
Menurut Eko Sutrisno, ketentuan ini sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2012 yang menyebutkan hanya tenaga medis dokter yang diprioritaskan untuk menjadi CPNS tanpa tes.
Para dokter tersebut, nantinya akan ditempatkan di puskesmas-puskesmas yang terletak di daerah tertinggal, terpencil dan terluar selama minimal lima tahun. Sementara gaji yang akan diterima yakni standar gaji PNS yang ditambah tunjangan daerah terpencil dan beberapa tunjangan lain.
Menurut dia, kesempatan ini diperuntukkan bagi para dokter yang sedang melaksanakan PTT (pegawai tidak tetap)atau yang pernah PTT.
Eko menjelaskan dari sebanyak 3.000 formasi CPNS dokter yang ditawarkan, hingga saat ini hanya sekitar 300 - 400 peserta yang lolos dalam perlengkapan persyaratan. Hal itu, umumnya dari segi kesanggupan peserta untuk bersedia ditempatkan di puskesmas daerah tertinggal, terpencil dan terluar.
"Para peserta harus menyertakan surat kesanggupan yang bermaterai. Nah banyak yang tidak sanggup ditempatkan di daerah terpencil," katanya.
Dia menambahkan pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait penempatan para CPNS dokter di daerah-daerah yang membutuhkan.
"Ini terkait BPJS yang pelaksanaannya memerlukan dokter di puskesmas- puskesmas karena nggak mungkin semua pelayanan dirujuk ke RS," kata Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno, di Jakarta, Selasa.
Menurut Eko Sutrisno, ketentuan ini sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2012 yang menyebutkan hanya tenaga medis dokter yang diprioritaskan untuk menjadi CPNS tanpa tes.
Para dokter tersebut, nantinya akan ditempatkan di puskesmas-puskesmas yang terletak di daerah tertinggal, terpencil dan terluar selama minimal lima tahun. Sementara gaji yang akan diterima yakni standar gaji PNS yang ditambah tunjangan daerah terpencil dan beberapa tunjangan lain.
Menurut dia, kesempatan ini diperuntukkan bagi para dokter yang sedang melaksanakan PTT (pegawai tidak tetap)atau yang pernah PTT.
Eko menjelaskan dari sebanyak 3.000 formasi CPNS dokter yang ditawarkan, hingga saat ini hanya sekitar 300 - 400 peserta yang lolos dalam perlengkapan persyaratan. Hal itu, umumnya dari segi kesanggupan peserta untuk bersedia ditempatkan di puskesmas daerah tertinggal, terpencil dan terluar.
"Para peserta harus menyertakan surat kesanggupan yang bermaterai. Nah banyak yang tidak sanggup ditempatkan di daerah terpencil," katanya.
Dia menambahkan pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait penempatan para CPNS dokter di daerah-daerah yang membutuhkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar