Kesepakatan antar menteri kedua negara itu diperoleh setelah keduanya bertemu di London di tengah perhelatan Forum Dunia untuk Pendidikan/Education World Forum (EWF) 2014, 20 Januari 2013.
Menteri Nuh menjelaskan, kerja sama peningkatan guru terkait dengan peningkatan kualitas guru, dalam aspek attitude (perilaku), skill (keterampilan), dan knowledge (pengetahuan). Sementara kerja sama di bidang pendidikan vokasi, meliputi penguatan kelembagaan pendidikan politeknik dan akademi komunitas.
" Bidang-bidang vokasi yang dikembangkan adalah elektronik, manufaktur, megatronik, pembangunan kapal, dan teknologi pengelasan di laut," ujarnya di London, (20/1/2014).
Sedangkan untuk perguruan tinggi, meliputi kerjasama riset dalam bidang keamanan energi dan makanan, industri kreatif, kesehatan, rekayasa biomedis dan pertanian, imbuhnya,.
Sebagai tindak lanjut dari kerja sama ini, Menteri Ilmu Pengetahuan dan Perguruan Tinggi David Willetts akan berkunjung ke Indonesia pada Maret mendatang. Dalam pertemuan itu akan dilakukan Joint Working Group (JWG). Pemerintah Inggris sepakat akan membantu pendanaan untuk pendidikan Indonesia sebesar 2 juta poundsterling.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar