INFO TABAGSEL.com-Akses Jalinsum Aek Latong, Kec Sipirok, Kab Tapanuli Selatan,Kamis (28/11) dilakukan dengan sistem buka tutup.Sistem buka tutup dari dua arah berlawanan diberlakukan untuk menghindari kemacatan panjang.
Kabid Pengawas Ketertiban Dinas Perhubungan Kab Tapanuli Selatan Ali Maksum Hutasuhut, mengatakan, pihaknya tetap melanjutkan koordinasi dengan pemerintah kabupaten maupun kota di Tabagsel dalam memperlancar arus lalu lintas di Aek Latong yang telah dua minggu amblas digerus air.
“Infrastruktur jalan AekLatong banyak mengalami kerusakan, saat ini sedang perbai kan dek penahan badan jalan di kedalaman 70 meter. Jalinsum ini sebagai sarana penghubung trsansportasi terdekat,menuju Medan dari Padangsidimpuan sekitarnya.
Juga sedang pemasangan bronjong dan gorong-gorong,” kata Ali dan menambahkan, proses pengerjaan akan selesai setelah kondisi cuaca normal. Saat ini kata dia, volume hujan amat tinggi sehingga para pekerja kewalahan merakit bronjong dan membuat pondasi beton di dasar jalan yang amblas.
Sementara Dishub Tapsel tetap siaga di lokasi untuk mengatur lalu lintas. Menurut Ali, saat ini, Bina Marga fokus memperbaiki jalan di lintas menuju Sumbar dan Padangsidimpuan serta Tapanuli Bagian Selatan , yang menjadi akses utama armada pengangkut hasil bumi masyarakat.
Akses Aek Latong selama ini menjadi jalur bus Medan-Padang, Padangsidimpuan,Tapsel, Madina dari Medan dan sebaliknya yaitu bus PT ALS, PT Bintang Utara, CV Satu Nusa, Sibualbuali, CV Sipirok Nauli,CV Tantom Expres, CV Batang Pane, CV Makmur, CV SDH.
Namun, setelah badan jalan amblas akses Aek Latong hanya bisa dilalui mini bus dan kereta. Sedangkan, armada besar seperti bus dan truk pengangkutan dari Padangsidimpuan yang mebawa hasil bumi terpaksa lewat jalur Labuhan batu dan Sibolga menuju Medan.
Kabid Pengawas Ketertiban Dinas Perhubungan Kab Tapanuli Selatan Ali Maksum Hutasuhut, mengatakan, pihaknya tetap melanjutkan koordinasi dengan pemerintah kabupaten maupun kota di Tabagsel dalam memperlancar arus lalu lintas di Aek Latong yang telah dua minggu amblas digerus air.
“Infrastruktur jalan AekLatong banyak mengalami kerusakan, saat ini sedang perbai kan dek penahan badan jalan di kedalaman 70 meter. Jalinsum ini sebagai sarana penghubung trsansportasi terdekat,menuju Medan dari Padangsidimpuan sekitarnya.
Juga sedang pemasangan bronjong dan gorong-gorong,” kata Ali dan menambahkan, proses pengerjaan akan selesai setelah kondisi cuaca normal. Saat ini kata dia, volume hujan amat tinggi sehingga para pekerja kewalahan merakit bronjong dan membuat pondasi beton di dasar jalan yang amblas.
Sementara Dishub Tapsel tetap siaga di lokasi untuk mengatur lalu lintas. Menurut Ali, saat ini, Bina Marga fokus memperbaiki jalan di lintas menuju Sumbar dan Padangsidimpuan serta Tapanuli Bagian Selatan , yang menjadi akses utama armada pengangkut hasil bumi masyarakat.
Akses Aek Latong selama ini menjadi jalur bus Medan-Padang, Padangsidimpuan,Tapsel, Madina dari Medan dan sebaliknya yaitu bus PT ALS, PT Bintang Utara, CV Satu Nusa, Sibualbuali, CV Sipirok Nauli,CV Tantom Expres, CV Batang Pane, CV Makmur, CV SDH.
Namun, setelah badan jalan amblas akses Aek Latong hanya bisa dilalui mini bus dan kereta. Sedangkan, armada besar seperti bus dan truk pengangkutan dari Padangsidimpuan yang mebawa hasil bumi terpaksa lewat jalur Labuhan batu dan Sibolga menuju Medan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar