“Kami tak mengerti lagi, Bang. Kemarin SK CPNS yang diberikan juga palsu, sekarang yang kami terima SK jilid II juga palsu. Kami tak tahan lagi. Kemana lagi kami harus mengadu," ujar salah seorang warga Paluta, korban SK CPNS Paluta yang enggan namanya dimuat.
Ia mengungkapkan, SK CPNS palsu yang baru saja diterimanya dari salah satu oknum anggota DPRD Paluta itu diketahui palsu setelah dicek kembali ke Kemenpan ternyata SK itu palsu dan tidak ada tercantum NIP dan nama dalam SK.
Terpisah, anggota DPRD Paluta Faisal Siregar , mengaku sedang berada di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk melakukan pengecekan SK palsu tersebut.
Menurutnya, setelah dilakukan pengecekan baik NIP, nama dan SK di kementerian milik Pemerintah yang mengurusi pegawai negeri sipil itu, ternyata semua SK CPNS yang berlogo BKN yang telah diedarkan oknum SH di berbagai wilayah di Paluta ternyata palsu dan tidak tercantum datanya di Kemenpan.
Politisi muda ini juga berjanji mengusut tuntas kasus ini dengan membawanya ke Badan Kehormatan DPRD Paluta dan pihak berwajib maupun ke partai mereka.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan secara resmi yang diperoleh dari SH seputar mengenai kasus SK CPNS Palsu Jilid II ini. (Analisa-ong)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar