INFO TABAGSEL.com-Presiden AS Barack Obama dan pemimpin Cina Xi Jinping selesai bertemu dalam dua hari dan hasilnya menurut pejabat AS adalah pertemuan yang "unik, positif dan konstruktif".
Penasehat Keamanan Nasional AS, Tom Donilon mengatakan Presiden Obama memperingatkan Xi tentang kejahatan internet yang dapat menjadi "duri dalam daging" hubungan AS-Cina.
Donilon juga mengatakan kedua pemimpin sepakat Korea Utara harus melucuti senjata nuklirnya.
Pertemuan tingkat tinggi dua pemimpin negara dengan perekonomian terkuat di dunia itu berlangsung di California dan turut membahas pula isu ekonomi serta lingkungan.
Kedua pemimpin menghabiskan waktu selama enam jam pada Jumat (07/06) dam kemudian tiga jam lagi pada Sabtu pagi di kawasan tetirah para pesohor di Sunnylands, California.
Sabtu pagi kedua pemimpin tampil berjalan-jalan sejenak di salah satu taman di lokasi tersebut. Presiden Obama mengatakan pertemuan berjalan "hebat".
Peretas Cina
Dalam sebuah acara jumpa pers Tom Donilon mengatakan bahwa Presiden Obama menjelaskan pada pemimpin Xi tentang masalah yang dihadapi AS akibat serangan melalui internet serta kerugian akibat pencurian hak atas kekayaan intelektual.
Tak disebutkan rincian jalannya pertemuan kedua pemimpin namun menurut Donilon, Obama menggarisbawahi keyakinan Washington bahwa semua gangguan lewat internet itu datang dari wilayah Cina.
Sementara dari sisi negeri tirai bambu itu, penasehat senior pemimpin Xi, Yang Jiechi mengatakan pada media bahwa Cina menginginkan kerjasama bukan perseteruan dari AS terkait isu keamanan internet ini.
Isu keamanan dunia cyber menjadi hal sensitif dalam hubungan dua negara sejak muncul berbagai laporan yang menyebut terjadi peretasan sistem komputer berbagai lembaga di AS dari pelaku di Cina.
Bulan lalu koran Washington Post melaporkan bahwa peretas di Cina telah membuat akses untuk menerobos dua sistem senjata AS.
Penasehat Keamanan Nasional AS, Tom Donilon mengatakan Presiden Obama memperingatkan Xi tentang kejahatan internet yang dapat menjadi "duri dalam daging" hubungan AS-Cina.
Donilon juga mengatakan kedua pemimpin sepakat Korea Utara harus melucuti senjata nuklirnya.
Pertemuan tingkat tinggi dua pemimpin negara dengan perekonomian terkuat di dunia itu berlangsung di California dan turut membahas pula isu ekonomi serta lingkungan.
Kedua pemimpin menghabiskan waktu selama enam jam pada Jumat (07/06) dam kemudian tiga jam lagi pada Sabtu pagi di kawasan tetirah para pesohor di Sunnylands, California.
Sabtu pagi kedua pemimpin tampil berjalan-jalan sejenak di salah satu taman di lokasi tersebut. Presiden Obama mengatakan pertemuan berjalan "hebat".
Peretas Cina
Dalam sebuah acara jumpa pers Tom Donilon mengatakan bahwa Presiden Obama menjelaskan pada pemimpin Xi tentang masalah yang dihadapi AS akibat serangan melalui internet serta kerugian akibat pencurian hak atas kekayaan intelektual.
Tak disebutkan rincian jalannya pertemuan kedua pemimpin namun menurut Donilon, Obama menggarisbawahi keyakinan Washington bahwa semua gangguan lewat internet itu datang dari wilayah Cina.
Sementara dari sisi negeri tirai bambu itu, penasehat senior pemimpin Xi, Yang Jiechi mengatakan pada media bahwa Cina menginginkan kerjasama bukan perseteruan dari AS terkait isu keamanan internet ini.
Isu keamanan dunia cyber menjadi hal sensitif dalam hubungan dua negara sejak muncul berbagai laporan yang menyebut terjadi peretasan sistem komputer berbagai lembaga di AS dari pelaku di Cina.
Bulan lalu koran Washington Post melaporkan bahwa peretas di Cina telah membuat akses untuk menerobos dua sistem senjata AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar