DAFTAR BERITA

Minggu, 19 Mei 2013

Satu lagi korban di Freeport tewas


INFO TABAGSEL.com-Tim pencari PT Freeport Indonesia kembali mengevakuasi satu jenazah pekerja dari timbunan longsor di terowongan yang runtuh sejak Selasa (14/05) sehingga jumlah pekerja yang dipastikan tewas mencapai enam orang.

"Seorang pekerja diidentifikasi sebagai Joni Tulak asal dari Sulawesi ditemukan Sabtu (18/05) sehingga jumlah korban jiwa sampai sekarang mencapai enam orang," tulis Freeport dalam pernyataan tertulis yang diterima BBC. 


Dari upaya evakuasi yang dilakukan 24 jam setiap hari sejak kejadian, juga dilaporkan tim melihat ada enam lagi jenazah pekerja lain di bawah reruntuhan di terowongan Big Gossan dan masih berupaya keras mengeluarkan jenazah dari lokasi.

Dalam pernyataan yang sama tim penyelamat menurut Freeport masih "harus bekerja terus-menerus mencari jejak 22 orang pekerja" yang diduga berada di lokasi naas itu saat terowongan ambruk akibat longsoran material baru dan pasir.

Kerja tim terhambat akibat rapuhnya atap terowongan yang dikhawatirkan ambruk makin parah jika dibersihkan dengan alat berat.

Karena itu tim penyelamat " harus menyangga landasan dan atap terowongan dari tiap meter puing yang dibersihkan" agar tak terjadi longsoran baru sehingga mungkin membahayakan baik korban maupun penyelamat.

Dengan temuan terakhir ini, maka total jumlah korban pekerja Freeport mencapai seluruhnya enam orang yang tewas, sepuluh orang selamat meski luka dan diperkirakan masih 22 lagi berada di bawah tumpukan reruntuhan terowongan.

Hingga saat ini juga masih belum jelas apa penyebab ambruknya terowongan ini. Sebuah tim inspektur tambang yang dikirim Kementrian Sumber Daya Energi dan Mineral belum menyampaikan hasil penyelidikan mereka. Sementara menurut Freeport kecelakaan tambang ini tak ada kaitannya dengan kelalaian prosedur penambangan di lokasi

Tidak ada komentar: