DAFTAR BERITA

Jumat, 17 Mei 2013

Maharani Suciyono Ternyata Ayam Kampus

INFO TABAGSEL.com-Maharani Suciyono mengaku diajak berhubungan intim oleh Ahmad Fathanah. Untuk itulah Maharani menerima uang Rp 10 juta dari orang dekat mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq tersebut.

Mulanya Maharani mengaku tidak tahu untuk keperluan apa Fathanah memberikannya uang Rp 10 juta. "Tidak tahu untuk keperluan apanya, saya dikasih uang Rp 10 juta," ujar Maharany dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (17/5/2013), saat ditanya tim jaksa penuntut umum KPK. Maharany diperiksa sebagai saksi untuk dua direktur PT Indoguna Utama Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi.
 

Pendapatan Maharani Suciyono ternyata bisa mencapai 60 juta per bulan. Mahasiswi berusia 19 tahun yang tertangkap pada saat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menciduk Ahmad Fathanah ternyata sudah lama menjadi “Ayam kampus”.

Cerita dari pekerjaan sampingan Maharani Suciyono diceritakan oleh teman kuliah Maharani. Dari penelusuran yang diadakan oleh majalah Tempo beberapa bulan yang lalu, teman kuliah Maharani yang ber nama alias Santi mengaku bahwa mereka sering menongkrong di kafe depan kampus Universitas Moestopp Beragama di Jakarta Selatan.

“Kita sering nongkrong di kafe depan kampus. Tapi karena dia (Maharani) ke-gap, pin BBM gue dihapus,”kata Santi.

Santi lanjut bercerita, meski mereka rajin datang ke kampus, bukan berarti mereka rajin mengikuti kelas. Mereka justru suka nongkrong sambil menunggu panggilan.

“Pulangnya tunggu jemputan atau panggilan deh,” katanya.

Panggilan tersebut datang dari para germo yang menawarkan “ayam kampus” kepada langgana klien mereka pengusaha, pejabat, ataupun siapa saja yang mampu membayar tarif yang ditetapkan.

Tarif 10 juta untuk “booking” yang diterima oleh Maharani Suciyono dari Ahmad Fathanah ketika ditangkap di Hotel Le Meredien menurut Santi adalah tarif standar. Jadi bisa dibayangkan mengapa banyak wanita yang tergiur untuk menjadi “ayam kampus” demi mencukupi kehidupan mewah mereka.

Menurut hasil penelitian majalah Tempo, pendapatan rata-rata para ayam kampus mencapai Rp 60 juta per bulan atau 720 juta setahun! Sedangkan gaji Presiden SBY saat ini adalah 750 juta setahun dan beliau adalah harus bekerja keras memimpin negara kita. Jika Maharani termasuk kelompok “ayam kampus” super, bisa jadi penghasilannya bahkan mencapai ratusan juta per bulan.

1 komentar:

ujangpantrys mengatakan...

infonya sangat menarik thx

Pulau Tidung