Medan (ANTARA News) - Pengamat pendidikan dari Universitas Sumatera Utara (USU) Zulnaidi mengatakan seorang guru yang baik harus mampu menggali potensi siswanya agar kedepan mampu menghasilkan lulusan berkualitas dan kreatif.
"Dengan demikian diharapkan akan tercipta lulusan yang mampu melakukan inovasi demi menghadapi tantangan global yang tentunya kedepannya semakin kompleks," katanya di Medan, Jumat, menanggapi peringatan Hari Guru pada 25 November.
Menurut dia, dengan integritas sebagai seorang tenaga pendidik, guru selayaknya dapat menggali potensi yang dimiliki siswanya dan dapat pula menyelesaikan metode pengajaran yang baik demi menghasilkan generasi muda yang lebih cerdas dan kreatif.
Kreativitas akan lebih dinamis jika seorang guru dapat meramu berbagai metode pengajaran dengan memanfaatkan perkembangan teknologi terkini. Karena mau tidak mau teknologi akan terus berkembang dan ini tentunya harus disikapi dengan bijaksana.
"Sehingga secara tidak langsung inovasi pengajaran yang dilakuan seorang guru dapat mengurangi dampak negatif dari perkembangan teknologi tersebut, terutama teknologi di bidang dunia maya," katanya.
Ia mengatakan, berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme yang akhirnya bermuara pada kesejahteraan seorang tenaga pendidik, salah satunya dengan program sertifikasi guru.
Seorang guru lulus program tersebut diwajibkan mengikuti Pendidikan Latihan Profesi Guru (PLPG) yang bertujuan memberikan bekal kepada guru bagimana menjadi seorang tenaga pendidikan yang profesional.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Rajab Lubis mengatakan pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas siswa dan guru baik di bidang akademik maupun kompetensi.
Sebagaimana rencana pada 2015 dimana seluruh guru telah tersertifikasi, Dinas Pendidikan Kota Medan terus berkomitmen melakukan peningkatan kualitas guru lewat Uji Kopetensi Guru (UKG) baik yang telah mendapatkan sertifikasi maupun yang belum mendapatkannya.
"Jadi pada 2013 kita akan terus konsentrasi melaksanakan UKG bagi para guru secara bertahap," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar