Pada pertandingan yang berlangsung di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, Firdasari menang dua game langsung 21-17, 21-19.
"Kami sudah sering bertemu dan sudah tahu pola permainan masing-masing," kata Firdasari usai pertandingan seperti dikutip laman resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
"Kali ini saya bisa menjaga kecepatan dan serangan saya sehingga bisa unggul dari lawan," tambah Firdasari yang sempat tertinggal pada game kedua hingga kedudukan 15-17.
"Untungnya bisa memaksakan diri untuk kembali ke kecepatan seperti game pertama," katanya.
Pada babak delapan besar, Firdasari, akan melawan pemenang pertandingan antara unggulan ketiga Saina Nehwal dari India dengan pemain China, Wang Lin.
Firdasari menjadi satu-satunya tunggal putri Indonesia yang tersisa pada perempat final setelah pemain lainnya Bellaetrix Manuputty kandas di tangan unggulan kedua Li Xue Rui.
Bella menyerang 14-21, 13-21, oleh juara Olimpiade asal China tersebut yang pekan lalu menjuarai China Terbuka Super Series Premier.
Dua ganda campuran Indonesia juga sudah memastikan tempat pada babak delapan besar yakni pasangan unggulan keenam Fran Kurniawan-Shendy Puspa Irawati dan pasangan Riky Widianto-Richi Dili Puspita.
Fran-Shendy maju ke perempat final setelah menundukkan pasangan Denmark Mads Pieler Kolding-Kamilla Rytter Juhl 21-15, 21-10, sedangkan Riky-Richi menang atas Tan Wee Kiong-Lim Yin Loo dari Malaysia 21-17, 21-8.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar