INFO TABAGSEL.com-Sebanyak 7.193 siswa/i tingkat SMA sederajat dan SMP sederajat di wilayah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) akan mengikuti Ujian Nasional, yang sekarang berganti menjadi Ujian Akhir Sekolah Nasional (UASN) untuk tahun pelajaran 2014/2015.
Kepala Dinas Pendidikan H Juta Lubis melalui Kepala Bidang Pendidikan Menengah Umum dan Jurusan (Dikmenum) Ermida Hartaty SPd MSi, sebanyak 7.193 siswa ini akan mengikuti UASN yang terdiri dari siswa SMA sederajat sebanyak 2.624 orang, dan siswa SMP sederajat sebanyak 4.408 orang, ditambah dengan peserta dari jalur paket B dan C sebanyak 161 orang.
Ermida menyebutkan jumlah peserta UASN merupakan data siswa yang didaftarkan oleh pihak sekolah penyelenggara ke Dinas Pendidikan Kabupaten Paluta.
Meski begitu, data ini merupakan data awal Januari tahun 2015 dan sewaktu-waktu dapat mengalami perubahan walaupun tidak terlalu jauh beda dengan rekapitulasi data terakhir.
“Data peserta UASN ini merupakan data awal Januari 2015 sesuai dengan yang didaftarkan pihak sekolah penyelenggara, namun ini bisa saja berubah tapi biasanya perubahannya tidak terlalu jauh,” ujar Ermida, Kamis (12/2).
Ia menjelaskan, setiap sekolah sudah melaksanakan terobosan dan pelatihan kepada siswa masing-masing dengan harapan agar pelaksanaan UASN tersebut dapat berjalan sempurna dan tanpa ada hambatan.
Menurutnya, berdasarkan surat edaran dari kemendikbud RI, UASN tidak lagi menjadi penentu kelulusan siswa seperti pada tahun-tahun sebelumnya, namun tingkat kelulusan juga ditentukan oleh pihak sekolah dan menurutnya, kebijakan ini sangat tepat karena yang paham betul perkembangaan siswa dalam belajar adalah para guru.
“UASN bukan lagi penentu utama kelulusan, tapi pihak sekolah yang menjadi penentunya sesuai dengan surat edaran Kemendikbud,” ungkapnya. (Analisa)
Kepala Dinas Pendidikan H Juta Lubis melalui Kepala Bidang Pendidikan Menengah Umum dan Jurusan (Dikmenum) Ermida Hartaty SPd MSi, sebanyak 7.193 siswa ini akan mengikuti UASN yang terdiri dari siswa SMA sederajat sebanyak 2.624 orang, dan siswa SMP sederajat sebanyak 4.408 orang, ditambah dengan peserta dari jalur paket B dan C sebanyak 161 orang.
Ermida menyebutkan jumlah peserta UASN merupakan data siswa yang didaftarkan oleh pihak sekolah penyelenggara ke Dinas Pendidikan Kabupaten Paluta.
Meski begitu, data ini merupakan data awal Januari tahun 2015 dan sewaktu-waktu dapat mengalami perubahan walaupun tidak terlalu jauh beda dengan rekapitulasi data terakhir.
“Data peserta UASN ini merupakan data awal Januari 2015 sesuai dengan yang didaftarkan pihak sekolah penyelenggara, namun ini bisa saja berubah tapi biasanya perubahannya tidak terlalu jauh,” ujar Ermida, Kamis (12/2).
Ia menjelaskan, setiap sekolah sudah melaksanakan terobosan dan pelatihan kepada siswa masing-masing dengan harapan agar pelaksanaan UASN tersebut dapat berjalan sempurna dan tanpa ada hambatan.
Menurutnya, berdasarkan surat edaran dari kemendikbud RI, UASN tidak lagi menjadi penentu kelulusan siswa seperti pada tahun-tahun sebelumnya, namun tingkat kelulusan juga ditentukan oleh pihak sekolah dan menurutnya, kebijakan ini sangat tepat karena yang paham betul perkembangaan siswa dalam belajar adalah para guru.
“UASN bukan lagi penentu utama kelulusan, tapi pihak sekolah yang menjadi penentunya sesuai dengan surat edaran Kemendikbud,” ungkapnya. (Analisa)