INFO TABAGSEL.com-Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1435 H Pemerintah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) melalui Dinas Damkar, Pertamanan, Kebersihan dan Pasar sudah mulai sibuk mencari lokasi yang akan dijadikan tempat bagi para pedagang buat berjualan berbagai hidangan bukaan puasa (Pasar Parbukoan).
Dua lokasi yang telah di survei itu nantinya akan dijadikan sebagai pusat perbelanjaan berbagai macam makanan dan minuman bukaan puasa, lokasi pertama yang telah diagendakan yaitu di Alun-alun Kota Gunung Tua, Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak dan sebidang tanah kosong yang persis berada di depan mesjid raya Gunung Tua, Jalan SM Raja, Lingkungan I, Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak.
Demikian disampaikan Kadis Damkar, Pertamanan, Kebersihan dan Pasar Paluta Makmur Harahap ST, Selasa (17/6).
Makmur menyebutkan lokasi yang dijadikan pusat perbelanjaan jajanan bukaan puasa itu tentu harus berada di lokasi yang pas dan strategis, dalam artian lokasi itu aman, bersih dan mudah terpantau oleh dinas yang dipimpinnya.
“Sudah dua lokasi yang kita survey, pertama di alun-alun Kota Gunung Tua dan yang kedua tanah kosong yang berada di depan Mesjid Raya Gunung Tua,” ujar Makmur.
Pihaknya saat ini sedang melakukan koordinasi dengan Dishub Paluta sebab status Alun-alun Kota Gunung Tua atau yang dikenal masyarakat dengan nama lapangan bawah saat ini konon akan dijadikan sebagai terminal angkutan pedesaan (angdes).
Tapi dirinya menyarankan sebaiknya lokasi yang dijadikan pusat perbelanjaan jajanan bukaan puasa itu sebaiknya di Alun-alun Kota Gunung Tua sebab bisa terpantau dan terkontrol dinas yang dipimpinnya itu.
“Kita sudah melakukan rapat di kantor Bupati dan masalah lokasinya, dalam waktu dekat pasti akan diketahui, untuk saat ini baru dua lokasi yang akan menjadi alternatife pasar ramadan,” jelasnya.
Senada dikatakan Kabid Kebersihan dan Pasar Gontar Syaputra Panjaitan SSTP MM kepada usai mengikuti rapat di Kantor Bupati, Selasa (17/6) mengatakan sudah membicarakan terkait lokasi yang akan dijadikan tempat pusat perbelanjaan bukaan puasa, hanya saja pembahasannya belum selesai.
“Masalah lokasi pasar ramadan sudah kita rapatkan itu, ini masih terus dirapatkan,” ungkapnya.
Sementara, Ongku Harahap warga Jalan SM Raja, Lingkungan I, Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak menyarankan lokasi yang tepat untuk dijadikan Pasar Ramadhan sebaiknya di Alun-alun Kota Gunung Tua, Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak. Sebab katanya selain tempatnya strategis, lokasinya di pandang aman, bersih dan terjangkau masyarakat, baik itu masyarakat pembeli maupun masyarakat penjual.
Dua lokasi yang telah di survei itu nantinya akan dijadikan sebagai pusat perbelanjaan berbagai macam makanan dan minuman bukaan puasa, lokasi pertama yang telah diagendakan yaitu di Alun-alun Kota Gunung Tua, Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak dan sebidang tanah kosong yang persis berada di depan mesjid raya Gunung Tua, Jalan SM Raja, Lingkungan I, Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak.
Demikian disampaikan Kadis Damkar, Pertamanan, Kebersihan dan Pasar Paluta Makmur Harahap ST, Selasa (17/6).
Makmur menyebutkan lokasi yang dijadikan pusat perbelanjaan jajanan bukaan puasa itu tentu harus berada di lokasi yang pas dan strategis, dalam artian lokasi itu aman, bersih dan mudah terpantau oleh dinas yang dipimpinnya.
“Sudah dua lokasi yang kita survey, pertama di alun-alun Kota Gunung Tua dan yang kedua tanah kosong yang berada di depan Mesjid Raya Gunung Tua,” ujar Makmur.
Pihaknya saat ini sedang melakukan koordinasi dengan Dishub Paluta sebab status Alun-alun Kota Gunung Tua atau yang dikenal masyarakat dengan nama lapangan bawah saat ini konon akan dijadikan sebagai terminal angkutan pedesaan (angdes).
Tapi dirinya menyarankan sebaiknya lokasi yang dijadikan pusat perbelanjaan jajanan bukaan puasa itu sebaiknya di Alun-alun Kota Gunung Tua sebab bisa terpantau dan terkontrol dinas yang dipimpinnya itu.
“Kita sudah melakukan rapat di kantor Bupati dan masalah lokasinya, dalam waktu dekat pasti akan diketahui, untuk saat ini baru dua lokasi yang akan menjadi alternatife pasar ramadan,” jelasnya.
Senada dikatakan Kabid Kebersihan dan Pasar Gontar Syaputra Panjaitan SSTP MM kepada usai mengikuti rapat di Kantor Bupati, Selasa (17/6) mengatakan sudah membicarakan terkait lokasi yang akan dijadikan tempat pusat perbelanjaan bukaan puasa, hanya saja pembahasannya belum selesai.
“Masalah lokasi pasar ramadan sudah kita rapatkan itu, ini masih terus dirapatkan,” ungkapnya.
Sementara, Ongku Harahap warga Jalan SM Raja, Lingkungan I, Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak menyarankan lokasi yang tepat untuk dijadikan Pasar Ramadhan sebaiknya di Alun-alun Kota Gunung Tua, Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak. Sebab katanya selain tempatnya strategis, lokasinya di pandang aman, bersih dan terjangkau masyarakat, baik itu masyarakat pembeli maupun masyarakat penjual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar