DAFTAR BERITA

Jumat, 03 Februari 2012

PANDA NABABAN :TAPSEL BERASAL DARI SINGKATAN TAK PERNAH SELESAI





INFO PALUTA.com- Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara Panda Nababan mengkritisi kondisi ruas jalan di Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) yang banyak dalam kondisi rusak parah. 
"Padahal, Tabagsel merupakan daerah yang banyak memiliki potensi," katanya ketika membuka rapat kerja daerah (Rakerda) PDIP Sumut di Kota Padang Sidempuan, Kamis (2/2) malam melalui amanat yang dibacakan Sekretaris PDIP Sumut HM Afan. 
Panda mengaku prihatin dengan kondisi jalan di Tabagsel, khususnya Jalan Aek Latong yang telah mengalami kerusakan selama puluhan tahun dan tidak pernah dituntaskan perbaikannya. 
"Badan kita terasa`diguncang-guncang`karena kondisi jalan yang hancur sepanjang perjalanan," katanya. 
Anggota DPR RI yang kini sedang menghadapi permasalahan hukum tersebut mengaku prihatin sekaligus heran dengan kondisi jalan yang rusak tersebut jika dikaitkan dengan banyaknya tokoh nasional yang berasal dari daerah itu, khususnya dari Kabupatan Tapanuli Selatan (Tapsel). 
Kondisi itu menyebabkan muncul pernyataan yang kurang baik terhadap Tapsel. "Ironis, karena ada pameo, Tapsel berasal dari singkatan "Tak Pernah Selesai"," katanya. 
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Mindo Sianipar juga mengaku kaget dengan kondisi jalan di Tabagsel yang merupakan salah satu wilayah utama di Sumut tetapi banyak mengalami kerusakan. 
"Jalannya kok masih seperti itu," kata anggota DPR RI tersebut. 
Keprihatinan terhadap kerusakan jalan di sebagian besar Tabagsel juga diungkapkan Wakil Ketua DPRD Sumut Kamaluddin dan menganggap daerah itu seperti "terpinggirkan" dalam agenda pembangunan di Sumut. 
"Setelah masa (mantan Gubernur Sumut) Raja Inal Siregar, Tabagsel dan Padang Sidempuan seperti terpinggirkan," kata Wakil Sekjen DPP Partai Amanat Nasional (PAN) itu. 
Wakil Ketua DPRD Sumut itu mengharapkan dukungan dan bantuan PDIP Sumut guna membantu dalam memperjuangankan pembangunan di Tabagsel.

Tidak ada komentar: