DAFTAR BERITA

Minggu, 17 Februari 2013

Sriwijaya FC Padamkan Pelita Bandung Raya 2-0



INFO TABAGSEL.com-Sriwijaya FC tak mengulangi kesalahan seperti laga sebelumnya. Pada laga menghadapi Pelita Bandung Raya di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (17/2), Laskar Wong Kito menang dengan skor 2-0.

Tak butuh waktu lama bagi Sriwijaya FC, karena pada menit ke-6, Ramdani Lestaluhu sudah membobol gawang Pelita yang dikawal Tema Mursadat. Umpan panjang Eddy Boakay Foday dari luar kotak penalti ke mulut gawang tidak disia-siakan striker muda itu, yang langsung menyongsong bola dengan tandukannya.

PBR terus berupaya mengejar ketinggalan dengan melancarkan strategi serangan balik. Namun, upaya itu kerap mentah di lini depan karena kurang baik dalam penyelesaian akhir. Menit ke-20, sundulan striker Sriwijaya FC Tantan dari sisi kanan gawang berpeluang menambah keunggulan. Namun, kecermatan Tema Musadat dalam membaca arah bola membuat peluang itu gagal menjadi gol setelah sempat tertepis.

Pergerakan cepat Nova Arianto dalam menyongsong umpan panjang mengejutkan benteng pertahanan Laskar Wong Kito pada menit 26. Tapi antisipasi penjaga gawang Rivky Mokodompit berhasil mengamankan keunggulan tim juara ISL musim lalu itu.

Frustasi karena kerap gagal mencetak gol, striker andalan PBR Gaston Castano melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Namun, bola membentur tiang gawang. Hingga turun minum, kedudukan 1-0 untuk Sriwijaya FC tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, tim tamu menaikkan tempo permainan untuk mengejar ketinggalan. Berulang kali, ujung tombak PBR, Gaston dan Obric menerobos lini depan Sriwijaya FC. Namun kesigapan pemain belakang dalam memotong pergerakan bola membuat keunggulan skor tetap bertahan.

Menit 71, pemain belakang PBR Mijo Dadic mendapat kiriman bola dari lini tengah. Posisinya yang bebas tak terkawal di sisi kanan gawang mempermudah dalam mengarahkan bola, namun karena terburu-buru membuat tidak akurat.

Berselang lima menit, Dadic menyentuh bola dengan tangan ketika menghentikan pergerakan Hilton dengan menyapu dari depan. Wasit mengganjar dengan memberikan hadiah penalti bagi Sriwijaya FC.

Ponaryo Astaman yang bertindak sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugas sehingga memperlebar skor menjadi 2-0 pada menit 76.

Pada pengujung babak kedua, wasit menganjar pemain Sriwijaya FC Imanuel Padwa dengan kartu merah menit 86 setelah masih menyapu kaki Obric dari depan meski bola telah bergulir. Hingga pertandingan usai keunggulan 2-0 Sriwijaya FC atas PBR tetap bertahan.

Pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi mengatakan puas karena tim asuhannya mampu mengalahkan PBR yang dilatih Mc Menemy.

"Saya amat termotivasi memenangkan laga ini setelah mendengat statement Simon sebelum laga yang sepertinya terkesan meremehkan SFC. Saya puas mengalahkan timnya," kata Kas Hartadi, usai pertandingan.

Sementara, Simon McMenemy menyatakan kecewa atas kepemimpinan wasit Iwan Sukoco, terutama dalam memutuskan hadiah penalti atas "handball" yang dilakukan Mijo Dadic.

"Mengenai kartu merah, memang layak. Namun, wasit memutuskan penalti padahal asisten memberikan corner," ujarnya.

Tidak ada komentar: