DAFTAR BERITA

Sabtu, 16 Februari 2013

Kadin Akan “Menguji” Calon Gubernur Sumut


INFO TABAGSEL.com-Kamar Dagang dan Industri (Kadin) akan menggelar uji publik lima calon Gubernur Sumut untuk melihat keseriusan calon pemimpin daerah itu membangun Sumut yang masih sarat dengan permasalahan infrastruktur maupun suprastruktur atau peraturan.

“Rencananya uji publik yang disiarkan langsung salah satu media televisi dilaksanakan di Medan, pada 25 Februari malam dengan perhitungan semua calon bisa hadir karena pada tanggal itu jadwal kampanye di zona I yakni Medan,”kata Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sumut, Ivan Iskandar Batubara, di Medan, Jumat malam.

Dia mengatakan itu usai rapat pembahasan pagelaran Uji Publik Calon Gubernur Sumut dengan tema “Pengusaha Berbicara, Calon Gubernur Sumut Menjawab.

Menurut dia, dalam uji publik calon Gubernur Sumut itu, masyarakat bukan hanya bisa melihat kuat atau tidaknya keinginan kandidat memajukan Sumut, tetapi juga bisa menjadi semacam “kontrak ekonomi” dengan pengusaha dan masyarakat yang bisa “dituntut” kalau salah satu calon menang menjadi Gubernur, namun nyatanya tidak menjalankan “janji ekonominya”.

Ivan mengatakan kegiatan uji publik itu dilakukan Kadin karena sebagian besar pengusaha masih bingung menentukan pilihan menyusul besarnya harapan bahwa pemimpin Sumut ke depannya adalah sosok yang benar-benar bisa mampu menggerakan dan meningkatkan perekonomian daerah.

Untuk mengerakkan dan meningkatkan perekonomian daerah, seorang pemimpin harus bisa bekerja sama dengan pengusaha yang hingga dewasa ini kontribusinya masih cukup besar dalam pembangunan.

Ketua Panitia Uji Publik Calon Gubernur Sumut Kadin Sumut itu, Tomi Wistan menyebutkan, dana pagelaran dialog itu berasal dari swadana.

“Kadin independen dan karena anggotanya yakni para pengusaha ingin memastikan siapa figur yang tepat untuk dipilihnya, maka digelar uji publik itu,”katanya yang didampingi pengurus lainnya.

Menurut dia, semua calon secara pribaid sudah dihubungi dan menyatakan kesanggupan untuk hadir dalam dialog yang akan berlangsung selama dua jam.

Mengingat acara itu merupakan uji publik, maka Kadin memberikan kesempatan kepada masyarakat khususnya kalangan pengusaha menyampaikan masukan untuk menjadi bahan dialog atau pertanyaan.

“Saya kira merugi kalau calon tidak ikut karena sebenarnya pagelaran itu merupakan promosi tersendiri bagi mereka.Sekarang masyarakat semakin cerdas, jadi tidak bisa lagi hanya berbicara muluk-muluk tanpa fakta,”katanya.

Sekretaris panitia, Khairul Mahalli mengatakan, pengusaha Sumut, nasional dan asing membutuhkan komitmen kuat dari kepala daerah Sumut baru mau berinvestasi di Sumut.

Dikatakannya banyak investor khususnya dari Sumut sendiri memilih menanamkan modalnya di daerah lain bahkan luar negeri karena tidak adanya jaminan investasi yang terlihat dari ketidaksiapan infrastruktur, peraturan yang tumpang tindih dan memberatkan hingga soal keamanan usaha.

“Gubernur Sumut baru harus bisa menjawab tantangan investasi itu,”katanya
Pemilihan Gubernur Sumut digelar 7 Maret 2013 dengan lima pasang calon Gus Irawan/Soekirman (nomor urut 1), Effendi MS Simbolon/Jumiran Abdi (2), Chairuman Harahap/Fadli Nurzal (3), Amri Tambunan/RE Nainggolan (4) dan Gatot Pujo Nugroho/Tengku Erry Nuradi (5).
(Antara)

Tidak ada komentar: