INFO TABAGSEL.com-Sehari menjelang kedatangan jamaah haji Indonesia masuk Tanah Suci, suhu udara di kota Makkah tercatat mencapai 44 derajat pada Sabtu (29/9) siang.
''Rata-rata suhu mencapai 44 derajat celcius,'' ujar dr Ramon Andrias, dokter yang bertugas di Kantor Misi Haji Makkah kepada MCH.
Menurut dr Ramon, suhu minimal di kota Makkah mencapai 26 derajat celcius dengan kelembaban 11 persen.
Berdasarkan pantauan Republika Online di wilayah Arafah, Mudzalifah, dan Mina udara terasa sangat panas. Hari ini, suhu udara naik dua derajat celsius dibanding hari kemarin, yang mencapai 42 derajat celcius.
''Jamaah haji harus banyak minum selama berada di Kota Makkah,'' ungkap dr Ramon. Hal itu perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya dehidrasi. Dalam sehari, minimal jamaah haji harus mengonsumsi tiga liter air.
Jamaah juga diimbau mengonsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Jamaah disarankan untuk menghindari minum es yang berlebihan.
Jamaah juga disarankan menggunakan pelindung seperti topi atau payung saat beraktivitas di kota Makkah. Sebaiknya, mengenakan pakaian yang tak terlalu tebal.
Jamaah juga disarankan mengenakan masker saat beraktivitas baik ibadah maupun saat berada di keramaian.(Kemenag RI)
''Rata-rata suhu mencapai 44 derajat celcius,'' ujar dr Ramon Andrias, dokter yang bertugas di Kantor Misi Haji Makkah kepada MCH.
Menurut dr Ramon, suhu minimal di kota Makkah mencapai 26 derajat celcius dengan kelembaban 11 persen.
Berdasarkan pantauan Republika Online di wilayah Arafah, Mudzalifah, dan Mina udara terasa sangat panas. Hari ini, suhu udara naik dua derajat celsius dibanding hari kemarin, yang mencapai 42 derajat celcius.
''Jamaah haji harus banyak minum selama berada di Kota Makkah,'' ungkap dr Ramon. Hal itu perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya dehidrasi. Dalam sehari, minimal jamaah haji harus mengonsumsi tiga liter air.
Jamaah juga diimbau mengonsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Jamaah disarankan untuk menghindari minum es yang berlebihan.
Jamaah juga disarankan menggunakan pelindung seperti topi atau payung saat beraktivitas di kota Makkah. Sebaiknya, mengenakan pakaian yang tak terlalu tebal.
Jamaah juga disarankan mengenakan masker saat beraktivitas baik ibadah maupun saat berada di keramaian.(Kemenag RI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar