INFO TABAGSEL.com-Pasangan ganda putra Hendra
Setiawan/Mohammad Ahsan menjaga asa tuan rumah dengan melaju ke babak
final BCA Indonesia Super Series Premier 2014. Juara Dunia 2013 ini
melangkah ke partai puncak dengan mengalahkan unggulan keempat, Kim Ki
Jung/Kim Sa Rang (Korea), 17-21, 21-13, 21-10.
Suasana stadion Istora Senayan sempat
muram ketika Hendra/Ahsan kehilangan game pertama. Maklum saja, pasangan
nomor satu dunia ini memang satu-satunya harapan Merah-Putih yang
tersisa di semifinal setelah kekalahan ganda campuran Tontowi
Ahmad/Liliyana Natsir.
“Kami tidak memikirkan kekalahan
Tontowi/Liliyana, tapi fokus pada pertandingan kami dan strategi apa
yang akan kami jalankan. Kalau dipikirin pasti akan terbebani,” ungkap
Ahsan.
Duo Kim tampak sangat percaya diri usai
merebut game pertama dari Hendra/Ahsan. Peluang mereka untuk mencetak
all Korean final seolah sudah di depan mata. Sebelumnya, Lee Yong
Dae/Yoo Yeon Seong, juga dari Korea, sudah lebih dulu lolos.
Namun Hendra/Ahsan tampaknya tak
membiarkan hal tersebut terjadi begitu saja. Mereka pun punya keinginan
besar untuk melaju ke final, untuk membuka peluang mempertahankan gelar
yang diraih tahun lalu, sekaligus menjaga asa tim Indonesia.
Dengan semangat yang membara,
Hendra/Ahsan langsung bangkit dan bermain bak kesetanan, apalagi di game
ketiga. Duo Kim seolah hanya melayani pukulan-pukulan Hendra/Ahsan,
mereka tak dapat berbuat banyak dan terlihat pasrah. Beberapa kali smash
keras Ahsan dan sabetan Hendra di depan net membelah pertahanan mereka.
Sorak sorai penonton semakin tak
terbendung saat Ahsan menghujankan smash keras di depan net dan meraih
poin kemenangan. Stadion Istora Senanyan seolah ikut berbahagia atas
kemenangan pasangan rangking satu dunia ini.
“Di game pertama kami kalah angin, jadi
saat keadaan tertekan, pengembalian kami kalah kuat. Di game kedua kami
terus bermain menyerang, kami menekan lawan sehingga dapat kesempatan
untuk melancarkan smash,” tutur Hendra.
“Pada game kedua, kami memang terus
menyerang lawan, supaya mereka tidak keenakan bermain bertahan seperti
game pertama, dan mereka pun jadi panik sendiri,” tambah Ahsan.
“Selamat kepada Hendra/Ahsan yang
berhasil lolos ke babak final BCA Indonesia Open Super Series Premier
2014. Semoga bisa mengulangi sukses tahun lalu dengan mempertahankan
gelar juara di negeri sendiri. Buat Tontowi/Liliyana, jangan putus asa,
latihan lebih giat dan balas di pertandingan selanjutnya,” kata Gita
Wirjawan, Ketua Umum PP PBSI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar