DAFTAR BERITA

Minggu, 30 Maret 2014

Pengeroyokan Wartawan di Madina Dikecam


INFO TABAGSEL.com-Komite Wartawan Reformasi Indonesia Kabupaten Mandailing Natal (Madina) mengecam tindakan aksi pengeroyokan Wartawan Harian Andalas di Madina, Jeffry Barata Lubis di depan Lembaga Pemasyarakatan Panyabungan, Desa Sipaga-paga, Kecamatan Panyabungan, Madina, Selasa (25/3/2014) malam.

“Kita mengecam aksi pengeroyokan tersebut. Apalagi orang yang diduga orang menyuruh pelaku pengeroyokan adalah salah satu ketua partai politik yang sedang mendekam di sel tahanan,” sebut Ketua Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI) Madina Zainuddin Nasution di Panyabungan, Kamis (27/3/2014).

Disampaikannya, tindaan yang dilakukan oleh orang yang diduga suruhan ketua partai tersebut, sudah melanggar UU Nomor 40 tahun 1999 Tentang pers yang mengaatur tentang kebebasan pers. “Perlakuan mereka itu sudah bertentangan dengan UU Pers,” tegasnya.

Dengan adanya kejadian ini, KWRI mengajak semua elemen wartawan dan masyarakat untuk sama-sama melawan kekerasan terhadap wartawan. Ini tidak boleh dibiarkan. seluruh wartawan di Indonesia harus menggalang persatuan untuk tegas melawan berbagai bentuk intimidasi yang terus terjadi berulang kali.

“Kita masih rawan mendapatkan teror atau kekerasan, oleh karena itu kita harus melawan. Tidak boleh berhenti untuk memperjuangkan ini,” katanya.

Kemudian pihak kepolisian diharapakan agar mengusut tuntas kasus ini, sampai dalang atau yang menyuruh massa yang mengeroyok Jeffry.

Kalau memang betul oknum ketua partai tersebut yang menyuruh melakukan pengeroyokan, berarti diindikasi pengeroyokan tersebut akibat pemberitaan. Untuk itu kepada semua wartawan di Republik Indonesia supaya sama-sama memberikan perlawanan terhadap kekerasan kepada wartawan.

Tidak ada komentar: