INFO TABAGSEL.com-Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mengaku akan memberikan bonus kepada atlet bulutangkis yang mampu mempersembahkan predikat juara dunia pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2013 meski besarannya tidak disebutkan.

"Bonus dari pemerintah sudah dipersiapkan. Namun, nantinya akan digabung dengan bonus yang diberikan oleh PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia)," katanya di sela Halal Bi Halal di Kantor Kemenpora Jakarta, Senin.

Bonus. kata dia, memang pantas diberikan kepada siapa yang yang telah mengharumkan nama bangsa termasuk atlet yang baru saja mempersembahkan dua predikat juara dunia dalam kejuaraan di Guangzhou, China yang berakhir Minggu (11/8).

Pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2013, Indonesia mampu merebut predikat juara dunia lewat ganda campuran Liliyana Natsir-Tontowi Ahmad setelah di final mengalahkan unggulan pertama asal China, Xu Chen-Ma Jin dengan rubber game 21-13, 16-21, 22-20.

Satu predikat juara dunia lainnya dipersembahkan oleh ganda putra Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan. Pasangan yang baru dipasangkan sekitar satu tahun ini pada babak final mengalahkan ganda asal Denmark, Mathias Boe-Carsten Mogensen dalam dua game langsung, 21-13, 23-21.

"Yang jelas bonus yang diberikan adalah kolektif dari pemerintah dan PBSI. Ini adalah salah satu bentruk apresiasi atas prestasi mereka," katanya menambahkan.

Dengan hasil yang diraih atlet andalan Indonesia ini, Menpora Roy Suryo beserta beberapa tokoh bulu tangkis nasional seperti Rudy Hartoni dan Tan Joe Hok berniat akan menyambut langsung kedatangan para atlet di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.

Menurut jadwal rombongan atlet bulu tangkis Indonesia yang dipimpin langsung Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan akan tiba di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 19.55 WIB dengan menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.

"Sejak awal kami tegaskan, menang ataupun kalah akan tetap kami jemput. Bahkan pemberangkatan mereka juga dilepas langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono," kata Roy Suryo.

Raihan dua gelar pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 di Guangzhou China bisa dikatakan sebagai era kebangkitan perbulutangkisan nasioanal. Apalagi atlet Indonesia terakhir kali merebut predikat juara dunia pada 2007.