DAFTAR BERITA

Sabtu, 11 Mei 2013

Korban Perbudakan di Tangerang Mulai Diperiksa Polisi

Lokasi Pabrik---ANTARA/Lucky.

INFO TABAGSEL.com-Tim penyidik Mapolresta Tangerang mulai memintai keterangan kembali puluhan korban perbudakan di Tangerang.
 

Mereka buruh asal Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bandung.

Pemeriksaan dilakukan di Kantor Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, di Jalan Kompleks SMPN 1.


Pemeriksaan korban didampingi tim dari Komisi Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras) sebanyak 3 orang, P2TP2A Kabupaten Cianjur sebanyak 3 orang, Persatuan Mahasiswa Hukum Indonesia (Permahi) sebanyak 15 orang, dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Cianjur sebanyak 2 orang.


Satu per satu, buruh yang menjadi korban perbudakan dimintai keterangannya oleh tim penyidik Polresta Tangerang.


Ketua Bidang Pelayanan Umum P2TP2A Kabupaten Cianjur Lidya Umar Indayani mengatakan, jumlah keseluruhan buruh korban perbudakan sebanyak 33 orang, termasuk 3 korban dari Kabupaten Bandung. Sebanyak 8 orang di antara buruh itu di bawah umur.


"Korban yang di-BAP itu termasuk juga yang dulu sempat kabur dari 3 kecamatan sebanyak 9 orang," kata Lidya di Kantor P2TP2A Kabupaten Cianjur, Sabtu (11/5).


Lidya berharap, adanya pemeriksaan tambahan itu bisa mengungkap fakta sebenarnya di lapangan.

 

Dia pun bersama tim lainnya akan terus mendampingi proses pemeriksaan terhadap para buruh korban perbudakan. 

Tidak ada komentar: