INFO TABAGSEL.com-Distribusi naskah Ujian Nasional 2014 untuk Sekolah Menengah Atas dan sederajat telah dikirimkan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara ke kabupaten/kota di wilayah tersebut tanpa ada kendala.
“Kalaupun ada yang tertinggal satu kotak pengiriman naskah yang pertama (4/4) untuk lima Kabupaten/Kota dan Kepulauan Nias sudah dapat diatasi dan tidak ada masalah,” kata Koordinator Pengawas Soal Ujian Nasional (UN) SMA di Sumut, Eddiyanto, PhD, di Medan, Minggu.
Pengiriman satu kotak naskah UN SMA yang tertinggal itu, menurut dia, untuk Kabupaten Nias Selatan dan saat ini sudah lengkap dan tidak ada hambatan.
“Saya langsung berangkat ke Kabupaten Nias Selatan untuk mengecek satu kotak naskah UN yang tertinggal tersebut,” kata Eddiyanto.
Dia menyebutkan pengiriman naskah UN untuk lima kabupaten/kota tersebut, yakni Kabupaten Nias Selatan di Teluk Dalam, Kabupaten Nias Barat di Mandrehe, Kabupaten Nias Utara di Lofu, Kabupaten Nias di Gunung Sitoli dan Kota Gunung Sitoli.
Pengiriman naskah UN tersebut, jelasnya, sudah ada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Pengiriman naskah UN di wilayah Provinsi Sumut hingga ke daerah yang terpencil juga dikawal ketat petugas kepolisian,” ujarnya.
Eddiyanto menambahkan pengiriman terakhir naskah UN SMA, yakni Jumat (11/4) untuk Kabupaten Langkat, Kota Binjai, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai dan Kota Medan.
“Jadi, hari Senin (14/4) di seluruh Indonesia, termasuk Provinsi Sumut dilaksanakan secara serentak UN SMA sederajat,” kata Staf Pengajar pada Universitas Negeri Medan (Unimed).
Data diperoleh menyebutkan peserta Ujian Nasional 2014 di Sumut akan diikuti sebanyak 750.085 peserta.
Dari jumlah tersebut, peserta UN tingkat SLTA sebanyak 205.447 siswa yang terdiri dari SMU 99.584 orang, MA 20.822 orang dan SMK 85.041 orang. Untuk peserta UN SLTP sebanyak 252.869 siswa, terdiri SMP 199.386 orang, MTs 52.528 orang, SMPT 924 orang dan SMP LB 31 orang, namun pelaksanannya akan dilakukan setelah UN SLTA.
“Kalaupun ada yang tertinggal satu kotak pengiriman naskah yang pertama (4/4) untuk lima Kabupaten/Kota dan Kepulauan Nias sudah dapat diatasi dan tidak ada masalah,” kata Koordinator Pengawas Soal Ujian Nasional (UN) SMA di Sumut, Eddiyanto, PhD, di Medan, Minggu.
Pengiriman satu kotak naskah UN SMA yang tertinggal itu, menurut dia, untuk Kabupaten Nias Selatan dan saat ini sudah lengkap dan tidak ada hambatan.
“Saya langsung berangkat ke Kabupaten Nias Selatan untuk mengecek satu kotak naskah UN yang tertinggal tersebut,” kata Eddiyanto.
Dia menyebutkan pengiriman naskah UN untuk lima kabupaten/kota tersebut, yakni Kabupaten Nias Selatan di Teluk Dalam, Kabupaten Nias Barat di Mandrehe, Kabupaten Nias Utara di Lofu, Kabupaten Nias di Gunung Sitoli dan Kota Gunung Sitoli.
Pengiriman naskah UN tersebut, jelasnya, sudah ada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Pengiriman naskah UN di wilayah Provinsi Sumut hingga ke daerah yang terpencil juga dikawal ketat petugas kepolisian,” ujarnya.
Eddiyanto menambahkan pengiriman terakhir naskah UN SMA, yakni Jumat (11/4) untuk Kabupaten Langkat, Kota Binjai, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai dan Kota Medan.
“Jadi, hari Senin (14/4) di seluruh Indonesia, termasuk Provinsi Sumut dilaksanakan secara serentak UN SMA sederajat,” kata Staf Pengajar pada Universitas Negeri Medan (Unimed).
Data diperoleh menyebutkan peserta Ujian Nasional 2014 di Sumut akan diikuti sebanyak 750.085 peserta.
Dari jumlah tersebut, peserta UN tingkat SLTA sebanyak 205.447 siswa yang terdiri dari SMU 99.584 orang, MA 20.822 orang dan SMK 85.041 orang. Untuk peserta UN SLTP sebanyak 252.869 siswa, terdiri SMP 199.386 orang, MTs 52.528 orang, SMPT 924 orang dan SMP LB 31 orang, namun pelaksanannya akan dilakukan setelah UN SLTA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar