INFO TABAGSEL.com-Forum Perantau Mandailing (FPM) mengaku sangat terkejut dengan pembangunan di kabupaten tersebut. Sejumlah perubahan pembangunan yang begitu pesat di Madina, membuktikan bahwa Madina, termasuk daerah yang maju dan berkembang pesat.
“Pembangunan di Madina, sangat baik termasuk sarana dan prasarana perumahan sedang berlangsung, dan tingkat ekonomi masyarakat tergolong meningkat, termasuk adanya tambang emas secara manual di berbagai lokasi di Kecamatan Hutabargot dan Kecamatan Naga Juang,” kata Ketua FPM, Sahrul Aman Nasution kepada Berita di Panyabungan.
Dia mengatakan, begitu hebatnya perubahan pembangunan di daerah ini, dibuktikan dengan pembangunan rumah di mana-mana sampai ke pelosok perkampungan terkecilpun, di wilayah Panyabungan.
“Perputaran uang semakin tinggi, terjadi akibat proses tersebut, karena sudah banyak yang berhasil memproduksi biji emas. Bahkan, peningkatan kenderaan di Kota Panyabungan dan sekitarnya terjadi peningkatan yang cukup siknifikan dan semua hal tersebut menjadi sebuah kebanggan bagi kita, khususnya para perantau,” katanya.
Dikatakannya, dirinya tercengang dengan sejumlah tenda biru yang berdiri disetiap lokasi kosong di sekitar Kota Panyabungan, dan Kecamatan Panyabungan Barat, Hutabargot, Panyabungan Utara dan Naga Juang karena dibawah tenda tersebut ternyata ada mesin yang mengolah batu yang mengadung biji emas tersebut dengan memakai bahan mercury atau lebih trend dikatakan warga Quick.
“Kita ketahui zat tersebut, adalah zat yang mengandung kimia berbahaya terhadap manusia, karena menimbulkan berbagai macam penyakit mulai dari kelainan janin pada ibu hamil, sampai terjadi gatal pada kulit manusia secara berbahaya,” katanya. (Berita Sore)







Tidak ada komentar:
Posting Komentar